Bupati Tegaskan Satu Minggu Lagi Digelar Rotasi Mutasi

NGAMPRAH– Bupati Bandung Barat Aa Umbara Sutisna memastikan satu minggu lagi (pekan pertama di bulan Ramadan) akan dilakukan rotasi, mutasi dan promosi di jajaran eselon II, III hingga IV. Hal itu disampaikan Umbara saat memberikan sambutan dalam kegiatan Sosialisasi Pencegahan Korupsi bagi ASN di lingkungan Pemkab Bandung Barat. Hadir dalam acara tersebut Sugeng Basuki selaku Kasatgas Korsupgah Wilayah IV KPK, Pimpinan DPRD KBB serta ratusan ASN bertempat di Aula Gedung B Komplek Pemerintahan Bandung Barat, Selasa (30/4).

Menurut Umbara, rotasi dan mutasi merupakan hal biasa yang dilakukan di sebuah pemerintahan. Jangan sampai, kata dia, rotasi dan mutasi justru mengganggu kinerja di setiap dinas. “Rotasi dan mutasi bukan hal luar biasa, mau dipindahkan ke dinas lain atau dijafungkan (jabatan fungsional) itu kan karena penilaian kinerja masing-masing bukan karena bapak. Kalau merasa kinerjanya kurang, ya harus siap (rotasi mutasi). Saya dengar sekarang sudah ramai di setiap dinas soal rotasi ini,” katanya.

MENYIMAK ARAHAN: Para pejabat dari mulai eselon II hingga IV saat menghadiri kegiatan Sosialisasi Pencegahan Korupsi bagi ASN
Foto Humas Setda Bandung Barat

Menurut Umbara, dalam rotasi dan mutasi yang perdana di kepemimpinan dirinya ini akan dilakukan secara terbuka tanpa diumumkan secara mendadak. Umbara secara terang-terangan akan menginformasikan rotasi mutasi H-3 dari jadwal yang ditentukan. “Informasi rotasi dan mutasi ini akan saya umumkan 3 hari sebelumnya dan akan diundang (orang yang dirotasi) untuk siap dilantik serta tidak akan mendadak,” kata Umbara seraya menyebutkan menjelang rotasi dan mutasi tercatat puluhan ASN yang belum melaporkan LHKPN (laporan harta kekayaan penyelenggara negara) kepada KPK.

Selain menyampaikan rencana rotasi dan mutasi, dalam kesempatan tersebut Umbara juga menekankan akan pentingnya meningkatkan kedisiplinan ASN dalam bekerja melayani masyarakat. “Termasuk acara hari ini sangat penting untuk semua yang hadir mendengarkan pemaparan dari bapak Sugeng soal pencegahan korupsi bagi eselon II,III hingga IV. Tapi, tetap saja dari jadwal jam 8, yang datang justru jam 8.30. Pak Sugeng selesai menyampaikan, ini baru datang. Makanya yang tidak hadir hari ini tanpa alasan catat dan laporkan ke bapak,” tegas Umbara.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan