Bupati Berkomitmen Kembangkan Wisata Baru

NGAMPRAH– Pemkab Bandung Barat berkomitmen untuk membuka objek wisata baru di wilayah selatan sebagai upaya mendorong roda ekonomi masyarakat sekitar. Hal itu dibuktikan dengan kunjungan Bupati Bandung Barat Aa Umbara Sutisna dengan mengajak sejumlah kepala SKPD dan pejabat terkait melakukan road show ke lokasi wisata berada di lahan Perhutani ataupun masyarakat.

“Pengembangan wisata unggulan jadi komitmen kami untuk dibuka dan dikembangkan. Karena, pertama KBB memiliki potensi sumber daya alam, lalu kedua PAD dari sektor ini sangat menjanjikan,” ujar Umbara saat meninjau objek wisata Bukit Senyum di Gunung Burangrang Selatan bersama Administratur Perhutani KPH Bandung Utara, Komarudin, baru-baru ini.

Umbara menyatakan, kedatangannya untuk melihat langsung obejk wisata sebagai tindak lanjut dari MoU yang sudah ditandatangani oleh Pemkab Bandung Barat bersama dengan pihak Perhutani KPH Bandung Utara dan KPH Bandung Selatan. Yakni dalam mewujudkan dan optimalisasi 10 destinasi baru yang berada di luar wilayah Lembang.

Seperti Bukit Senyum, Lembang Dano, Sindang Geulis, di Kecamatan Cikalongwetan, kemudian Objek Wisata Buangan Cirata, dan Junghil di Kecamatan Cipeundeuy.

Dirinya menilai sejumlah objek wisata itu sudah berjalan, pemberdayaan masyarakat juga sudah ada, hanya saja belum maksimal akibat akses jalan yang belum mendukung.

Untuk itu akses jalan akan menjadi perhatian agar diperbaiki dan diperlebar minimal 8-10 meter. Mengingat kawasan Cikalongwetan ke depan akan menjadi jalan alternatif ke Lembang, sehingga wisatawan dari Jakarta tidak harus keluar dari Tol Pasteur, Kota Bandung.

Sementara, Administratur Perhutani KPH Bandung Utara, Komarudin mengatakan, kerja sama dengan Pemkab Bandung Barat menjadi keniscayaan. Bicara pariwisata tentunya tidak bisa berdiri sendiri, banyak hal yang mesti dirumuskan dan dikonsep dengan berbagai pihak.

Sebab pariwisata adalah menjual jasa, sehingga harus dibuat semenarik mungkin, nyaman, akses mudah, dll. Perhutani yang dalam hal ini mendapatkan kewenangan dalam pengelolaan hutan sangat mendukung sinergitas dengan Pemkab, dalam optimalisasi objek-objek wisata yang ada di kawasannya. (drx)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan