Banjir Melong Terkendala di Kabupaten Bandung

CIMAHI – Rencana Pemerintah Kota Cimahi untuk menyelesaikan permasalahan banjir yang kerap terjadi saat musim hujan, khusunya banjir di wilayah Melong tampaknya tidak dapat terealisasi sesuai target. Sebab, untuk menyelesaikan banjir tersebut harus melibatkan beberapa wilayah, salah satunya Kabupaten Bandung.

Wali Kota Cimahi, Ajay Muhamad Priatna mengungkapkan, untuk penyelesaian banjir Melong, saat ini, pihak Pemkot Cimahi, masih terkendala oleh Kabupaten Bandung yang belum bisa menyediakan anggaran untuk pembebasan lahan.

”Kita masih nunggu dari Kabupaten Bandung, mereka hingga sekarang masih belum bisa menyediakan anggaran untuk pembebasan lahan,” ungkap Ajay di Komplek Perkantoran Pemkot Cimahi, Jalan Demang Hardjakusuma, Kamis (14/4).

Sementara untuk Cimahi sendiri, lanjut Ajay, saat ini sudah dalam tahap pembebasan tanah. Bahkan Ajay mengaku, pihaknya pun sudah menerima bantuan dari pihak Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Citarum.

”Pembebasan lahan sudah 90 persen lebih. Tinggal menyinkronkan dari wilayah kita yang langsung masuk ke Citarum,” ujarnya.

Meski belum ada kabar dari pihak Kabupaten Bandung, namun Ajay yakin pihaknya bisa segera menyelesaikan permasalahan banjir tersebut tepat waktu sesuai dengan yang ditargerkan. Sebab,hingga saat ini pihaknya terus berkoordinasi dengan gubernur untuk menengahi masalah yang terjadi.

”Ujungnya kan ada anggaran juga. Gubernur menjanjikan memberi bantuan untuk penyelesaian ini. Melong tetap jalan dari kita sudah selesai tinggal dari Kabupaten Bandung, kita lagi lobi terus, sebab nggak bisa selesai kalau hanya dari Cimahi. Kalau kabupaten Bandung beres kita sudah beres,” terangnya.

Ajay berharap, dengan dibantu oleh pihak Pemerintah Provinsi Jawa Barat, maka semua permasalahan yang ada sekarang bisa cepat terselesaikan. ”Kalau kita semuanya sudah beres. Memang masih ada yang harus diselesaikan dengan beberpa warga, tapi kemungkinan besar sudah beres. Apalagi anggaran sudah tersedia,” tandasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPKP) Kota Cimahi, M. Nur Kuswandana menambahkan pengentasan banjir di Kota Cimahi terutama di kawasan Melong, mesti dilakukan mulai dari hulu dan membesarkan larian air di kawasan hilir, yang masuk ke wilayah Kabupaten Bandung.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan