Antisipasi Banjir, Oded Serukan ‘Mapag Hujan’

BANDUNG – Untuk memperlancar aliran sungai yang ada di Kota Bandung, Wali Kota Bandung Oded M. Danial mengajak seluruh jajaran dan masyarakat untuk melakukan bebersih sungai dan saluran air. Cara ini adalah bagian dari gotong royong dalam rangka ‘Mapag Musim Hujan’.

Menurutnya, musim hujan kemungkinan besar dalam waktu dekat akan tiba. Sehingga, untuk mengantisipasinya saluran air harus lancar. Bebas dari sampah.

“Alhamdulillah kemarin  sudah ada hujan yah, ini merupakan respon kita agar kondisi Kota Bandung terbebas dari Banjir, ’’jelasnya.

Dia menilai, turunnya hujan adalah berkah yang diberikan oleh Allah. Akan tetapi hujan juga bisa mendatangkan musibah Banjir jika masyarakat tidak mau bersyukur dengan perbuatan.

Artinya, sebelum datang musim hujan kita harus bersiap-siap menyambutnya dengan bebersih.

’’Jadi respon positif ini semata-mata untuk bersyukur demi menghindari musibah,’’cetus Oded.

Dia berharap, dengan kesiapan membersihkan selokan dan sungai mudah-mudahan tidak terjadi banjir. Maka dari itu, Oded meminta kepada seluruh lapisan masyarakat bersama pemerintah Kota Bandung bersama-sama Mapag Hujan sebagai bentuk kepedulian dan rasa syukur.

“Kita harus terus berupaya membersihkan sungai dan selokan bersih di kota bandung,”

Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kota Bandung Didi Ruswadi mengatakan, ada 49 sungai di kota Bandung yang harus dibersihkan secara maraton kedepannya.

Menurutnya, di beberapa titik sungai telah terjadi pendangkalan (Sedimentasi) sehingga, harus dilakukan pengerukan. Untuk itu, kata dia, pihaknya sudah menyiapkan Tim yang akan melakukan pembersihan sungai secara maraton.

Selain itu, upaya penghijauan dengan melakukan penanaman pohon di wilayah Bandung Utara akan terus dilakukan. Sebab, kondisi lahan banyak yang kritis.

’’Di kawasan Pasir Luhur sendimen di atas mulai kritis, jadi kita sedang berkoirdinasi untuk mencari tanamanya termasuk ke perhutani dinas teknis juga akan ikut jadi nanti disitu akan ada penanaman,’’ tutur Didi.

Didi menambahkan, untuk mengantisipasi datangnya luapan air pihaknya akan fokus untuk memberikan perhatian pada wilayah Gedebage. Sebab, di wilayah itu terdapat sungai Cinambo. Cipamulihan, Citepus, Cibereum.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan