Tanam Pohon untuk Menambah RTH

CIMAHI – Untuk menambah ruang terbuka hijau (RTH) serta mengurangi potensi banjir dan longsor, Pemerintah Kota (Pemkot) Cimahi terus melakukan penanaman pohon dibeberapa tempat yang dinilai berfungsi serapan air.

Sepanjang 2018 ini saja, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Cimahi, mengklaim telah menanam 6.000 batang pohon beragam jenis. Tanaman tersebar di 15 kelurahan di lahan milik Pemkot dan milik institusi TNI serta sekolah-sekolah.

Wali Kota Cimahi, Ajay M. Priatna mengatakan, penanaman pohon untuk menambah RTH. Sehingga, jika tanaman sudah besar akan berfungsi sebagai serapan air dan menambah oksigen atau menurunkan emisi gas rumah kaca yang berfungsi untuk mengantisipasi dampak pemanasan global.

” Masyarakat juga bisa melakukan aksi nyata membantu mengurangi potensi bencana dengan meningkatkan penyerapan air termasuk lewat penanaman pohon,” kata Ajay ketika ditemu kemarin (21/12).

Dia menghimbau, seluruh elemen masyarakat bisa berparisipasi dalam penanaman dan pemeliharaan pohon. Masyarakat hurus memiliki kesadaran lingkungan dan memilihara kebersihan.

“DAS yang sehat dapat menyediakan unsur hara bagi tumbuhan, sumber makanan bagi hewan dan manusia, serta air minum yang bersih dan sehat,” bebernya.

Menurutnya, kegiatan HMPI dan BMN tiap tahun merupakan tindak nyata pemerintah dalam pengelolaan vegetasi untuk mewujudkan DAS yang sehat. Sebab dalam bencana banjir yang terjadi, erat kaitannya dengan kondisi DAS.

“Semestinya air hujan yang turun bisa diserap dan sisanya mengalir ke sungai. Tapi, ketika air hujan malah meluap maka itu berkontribusi terhadap terjadinya banjir dan biasanya setelah banjir akan timbul berbagi penyakit,” tandasnya.

Sementara itu, Kepala Bidang Tata Ruang Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Cimahi Diah Ajuni Lukitosari, mengatakan, aksi pencanangan HMPI digelar untuk meningkatkan kepedulian seluruh komponen masyarakat akan pentingnya fungsi pohon untuk mencapai pembangunan Indonesia yang bersih (clean development mechanism).

Ajuni mengaku pada pelaksanaan penanaman pohon kali ini, pihaknya melakukan penanaman sebanyak 350 batang pohon beragam jenis yang ditanam serentak.

“Kami mengajak seluruh komponen  untuk melakukan penanaman dan pemeliharaan pohon secara berkelanjutan untuk merehabilitasi hutan dan lahan,” ujarnya.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan