Soroti Kebijakan Tidak Pro Rakyat

BANDUNG – Pemuda Bulan Bintang sebagai kader muda Partai Bulan Bintang (PBB) menyatakan kesiapannya maju sebagai bakal calon Legislatif (Caleg) dalam kontestasi Pemilihan Legislatif (Pileg) 2019.

Banyaknya kebijakan-kebijakan pemerintah yang dinilai tidak pro terhadap rakyat menjadi alasan para kader muda PBB maju pada Pileg mendatang.

Ketua Umum DPW Pemuda Bulan Bintang, Ali Nur Hakim menyatakan, para kader muda PBB sudah saatnya ambil bagian dalam kancah politik untuk membuat perubahan serta menyuarakan aspirasi masyarakat. Terlebih, saat ini masih banyak kebijakan-kebijakan pemerintah yang dinilai tidak mementingkan kebutuhan masyarakat.

Dia melanjutkan, Pemuda Bulan Bintang juga menyikapi kebijakan yang dianggap mengkebiri kepentingan media, yaitu diberlakukannya Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE). Menurutnya, UU tersebut berdampak pada insan media menjadi tidak leluasa dalam melakukan peliputan dan pemberitaan.

“Kalau diizinkan oleh Allah menjadi anggota legislatif kita bisa menyuarakan dan membawa aspirasi media untuk kembali bebas dalam artian sesuai jalurnya,” kata Ali di Bandung kemarin (10/4).

Sementara untuk visi dan misi, Ali menuturkan, Pemuda Bulan Bintang memiliki visi yang sama dengan PBB, yaitu membangun masyarakat khususnya di Jawa Barat menjadi masyarakat yang Islami. Hal tersebut merupakan upaya pihaknya untuk menegakkan syariat Islam yang sulit diterapkan secara peraturan di Jawa Barat.

“Kita berharap masyarakat Jawa Barat ini bisa menjadi masyarakat yang Islami,” kata dia.

Untuk Pileg mendatang, saat ini sudah ada sebanyak lima orang pengurus DPW Pemuda Partai Bulan Bintang Jawa Barat yang siap mendaftar sebagai Caleg, diantaranya Ali Nurhakim, Guntur Nurahman, Lutfi Nurwahid, Ade Fajar, dan Irfan Lutfi. Kesemuanya siap menyukseskan dan menjadikan PBB menjadi pemenang dengan target sebanyak lima juta suara di Jawa Barat.

“Memang target ini sangat berat tapi kita sebagai pemuda berkewajiban untuk membantu suara PBB ini sukses dan melalui kawan-kawan ini siap menjadi Caleg, daftar di provinsi Jawa Barat, pusat dan juga daerah-daerah kabupaten/kota,” kata dia.

Ketua Komite Aksi Pemenangan Pemilu (KAPPU) PBB Jawa Barat, Hatman mengatakan, dalam proses rekrutmen Caleg, pihaknya menyiapkan sebanyak 120 orang untuk memenuhi target kuota Pileg 2019. Dia menilai, banyaknya kader yang mendaftar menjadi Caleg membuktikan PBB menjadi partai yang banyak diminati kaum muda maupun kaum tua.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan