Siapkan Masa Depan Kids Zaman Now

BANDUNG – Menyiapkan masa depan anak tidak hanya terpaku pada pendidikan formal. Terlebih sistem pendidikan yang disajikan untuk anak saat ini belum seluruhnya ideal dan mengikuti perkembangan zaman. Anak-anak lebih banyak belajar teori di kelas dan kurang pengalaman di lapangan. “Anak-anak zaman now pemikirannya lebih maju karena didukung perkembangan IT dan sebagainya, namun mereka juga gampang stres karena belajar terus. Mereka perlu dikenalkan kegiatan menyenangkan dan praktik di lapangan,” ujar Chairman of Siner Tech, Annar Salahuddin Sampetoding saat ditemui di kantornya, Kamis (15/11). “Sejalan dengan himbauan presiden bahwa sistem belajar di Indonesia itu mestinya menjadi empat puluh persen di ruangan dan enam puluh persen di lapangan, hal itu akan kami realisasikan”, tambah Annar.

Annar S. Sampetoding
Chairman of Siner Tech

Siner Tech di bawah na-ungan Siner Group sedang membangun Bandung Champion City (BCC), sebuah pusat kegiatan pembelajaran non formal dan informal dengan cara-cara rekreatif dan inovatif di kawasan Lucky Square Mall Kota Bandung. BCC me-rupakan replika kota yang berisi 75 wahana yang dapat menunjang anak untuk memainkan peran profesi orang dewasa seperti reporter, pembalap, koki, hakim, ilmuwan, pemadam kebakaran, astronot, dan tentara. BCC juga dilengkapi berbagai fasilitas umum seperti rumah sakit, kantor polisi, bank, jalan dengan lalu lintas, dan sebagainya.

Annar menuturkan didirikannya BCC berangkat dari pengamatan banyaknya wahana rekreasi dan arena bermain anak yang cenderung tidak berfokus pada aspek edukasi. “Kita sudah pernah melihat perusahaan yang mirip (konsepnya) namun tidak sama, kita ingin kembangkan agar memiliki manfaat lebih”, ungkapnya. Siner Tech merangkul semua pihak untuk bahu-membahu menyiapkan masa depan anak Indonesia yang cemerlang melalui BCC. Ketua Umum Dewan Ekonomi Indonesia Timur ini mengajak para pelaku usaha untuk berpar-tisipasi dan bekerja sama dengan menjadi mitra BCC. “Di BCC anak-anak kan sudah lebih tahu dunia kerja dan bisa diarahkan minatnya, di masa depan ketika kita punya pabrik maka rekrutmen karyawan akan lebih mudah, sehingga bisnis yang dilakukan juga memiliki nilai tambah jangka panjang secara sosial. Selain itu, BCC bisa menjadi sarana mitra untuk branding juga”, ucapnya. Ia juga mengatakan bahwa pembangunan BCC perlu mendapat dukungan baik secara moril maupun materiil dari pemerintah setempat. Bantuan moril dapat dituangkan dalam bentuk sumbangan pemikiran dan dukungan, sedangkan materiil juga dapat disokong dengan dana untuk membangun wahana khususnya fasilitas publik dan pemerintahan.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan