BANDUNG– Manajemen Persib Bandung resmi tidak melanjutkan kontrak dengan Roberto Carlos Mario Gomez. Hal itu dilakukan setelah melakukan evaluasi menyeluruh pada skuadnya musim ini. Mereka pun secara resmi berpisah dengan pelatih Persib harus puas finis di urutan keempat Liga 1 2018 dengan 52 poin. Dia membawa Maung Bandung menjadi juara paruh musim.
Akan tetapi manajemen Maung Bandung tampaknya tak akan memakai jasanya lagi. Dia disinyalir dilepas karena acap menimbulkan perang komentar di manajemen Persib. “Mario Gomez sudah pasti dilepas. Kami akan segera cari penggantinya,” beber Direktur Keuangan PT PBB, Teddy Tjahjono dikutip Viking Persib, kemarin.
Sebelumnya manajer Umuh Muchtar, secara terang-terangan mengatakan Mario Gomez sudah pasti tidak akan dipertahankan musim depan. Alasannya bukan karena prestasi, tapi seringnya berselisih dengan manajemen PT Persib Bandung Bermartabat (PBB).
Tentu pergantian pelatih akan berpengaruh kepada komposisi pemain Persib musim depan. Mereka sudah dipastikan kehilangan satu pemain asingnya yakni Inkyun Oh yang sudah pamitan.
“Pelatih (Mario Gomez) sudah selesai, ya jadi diputus kontrak. Awalnya dua tahun dari awal seperti kalian tahu,” katanya.
Keputusann tersebut diambil bukan tanpa pemikiran matang. Jajaran petinggi PT. PBB telah memperhitungkan baik buruk keluarnya pelatih berusia 61 tahun itu melalui rapat evaluasi. Faktor attitude yang ditunjukkan Gomez selama ini dianggap mengganggu kondusivitas tim.
Sepanjang bergulirnya kompetisi, Gomez mengancam beberapa kali tidak akan bekerja lagi bersama Persib dikarenakan minim fasilitas latihan, situasi sepakbola Indonesia, dan permintaan kenaikan gaji dirinya dan asistennya Fernando Soler. Dia pula terlibat dalam penuduhan para pemainnya yang dianggap bermain mata di laga melawan PSMS. (ies/JPC/drx)