Mangga Gedong Gincu, cukup dikenal di masyarakat Kabupaten Sumedang. Buah ini, merupakan salahsatu potensi yang cukup potensial. Untuk mengembangkan potensi ini, digelar Kontes Mangga Gedong Gincu. Bagaimana gelarannya. Berikut lioutannya.
ATEP BIMO AS, Tomo
WILAYAH Kecamatan Tomo, saat ini dikenal sebagai penghasil buah-buahan di Kabupaten Sumedang. Terutama, jenis Mangga Gedong Gincu. Potensi ini, menjadi primadona bagi wilayah Kecamatan Tomo dan Kabupaten Sumedang.
Untuk meningkatkan dan lebih memperkenalkan potensi Mangga Gedong Gincu, Asosiasi Petani Mangga Kabupaten Sumedang beserta Pemerintah Desa Karyamukti Kecamatan Tomo menggelar ’Kontes Mangga Gedong Gincu’, Selasa (16/10) lalu. Kegiatan ’Kontes Mangga Gedong Gincu’ ini, dilaksanakan di area wisata Gendeng Desa Karyamukti Kecamatan Tomo, dan diikuti sebanyak 19 Kelompok Tani se Kabupaten Sumedang.
Ketua Asosiasi Petani Mangga Kabupaten Sumedang Inta Suminta mengatakan, kegiatan ‘Kontes Mangga Gedong Gincu’ dilakukan untuk meboomingkan kembali Mangga Gedong Gincu asli Sumedang. Alasan lainnya, Kabupaten Sumedang mempunyai lahan kebun Mangga Gedong Gincu yang cukup luas dibandingkan dengan kabupaten lain.
”Terutama, terpusat di tiga kecamatan yaitu Kecamatan Tomo, Jatigede dan Ujungjaya dan sembilan kecamatan penyangga lainnya. Dengan luasnya lahan tersebut, dipastikan hasil panennya pun cukup banyak,” ujar Inta saat berbincang dengan reporter Sumedang Ekspres.
Inta menuturkan, selama ini para petani mangga di Sumedang mempunyai kelemahan yaitu mengontrakkan lahanya ke warga luar Kabupaten Sumedang. Sekarang, setelah adanya program sekolah lapang, para petani mulai merawat tanaman mangga sendiri. Para petani juga mulai mengelola hasil panennya sendiri.
”Maka dari itu, kami terus memperkenalkan Mangga Gedong Gincu hasil dari para petani asli Sumedang kepada khalayak ramai termasuk pemerintah kabupaten, provinsi dan pusat,” katanya.
Dikatakan Inta, Mangga Gedong Gincu asli Sumedang mempunyai karakter yang berbeda dengan kabupaten lain. Di antaranya, mempunyai ukuran yang lebih besar dan warna yang menarik.
”Hal itu menandakan bahwa produk gedong gincu Sumedang merupakan produk unggulan yang layak masuk ke supermarket ataupun ekspor,” jelasnya.
Apalagi, kata Inta, saat ini para petani mangga Sumedang mulai menggunakan Pestisida nabati dan pupuk organik. “Jadi jelas kualitasnya sudah bisa bersaing,” tandasnya.