SUKABUMI – Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Pemprov Jabar) memberikan penghargaan Swasti Saba kepada Kabupaten Sukabumi, yakni predikat sebagai Kabupaten Sehat tingkat Provinsi Jawa Barat kategori Wiwerda (3-4 tatanan) tingkat nasional 2017. Penghargaan tersebut di terima Bupati Sukabumi Marwan Hamami dalam acara Pemberian Penghargaan kepada Kabupaten/Kota Sehat (KKS) tahun 2018 di Aula Barat Gedung Sate, Rabu (11/4).
“Kegiatan tersebut dilaksanakan sebagai wujud apresiasi Pemprov Jabar kepada kabupaten/kota yang telah menerima penghargaan Swasti Saba Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI) beberapa waktu lalu,” terang Bupati Sukabumi, Marwan Hamami melalui keterangan tertulisnya, Rabu (11/4).
Informasi yang dihimpun, pelaksanaan KKS merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan dua tahun sekali dan merupakan bagian dari pembinaan dan pengembangan kesehatan diseluruh kabupaten/kota di Indonesia. Tujuannya, untuk mendorong pemerintah daerah dalam upaya meningkatkan mutu kesehatan masyarakat dengan berperilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) melalui Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS), serta menciptakan lingkungan yang sehat ditengah-tengah masyarakat sehingga memungkinkan pertumbuhan derajat kesehatan di masyarakat.
Pelaksanaan KKS itu sendiri merujuk pada Peraturan Menteri Dalam Negeri dan Menteri Kesehatan nomor 34 tahun 2005 tentang Penyelenggaraan Kabupaten/Kota Sehat dan Keputusan Gubernur Jawa Barat nomor 440.05/Kep.1039-Yansos/2016 tentang Tim Pembina Kabupaten/Kota Sehat Provinsi Jabar. Tepatnya pada tahun 2017 lalu, diusulkan 23 kabupaten/kota kepada Kemenkes dan hanya 20 yang lolos mendapat penghargaan Swasti Saba. Pada tahun 2019 mendatang, rencananya akan diusulkan 27 kabupaten/kota di Jawa Barat untuk diverifikasi oleh tim KKS pusat.(rls/hrl)
