Nuruli Sebut Ada ‘Pergerakan’ ASN

BANDUNG – Tim Gabungan (Timgab) pemenangan Nurul Arifin-Choirul Yaqin Hidayat menghawatirkan netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN). Mereka berharap ASN tidak sampai mengarahkan dukungannya pada pasangan calon tertentu, tetapi harus bersikap netral.

Kehawatiran mereka beralasan, karena kata Juru bicara Timgab Nurul-Ruli, Aan Andi, dua kontestan lainnya merupakan pejabat publik yang dekat dengan instrumen pemerintahan. Yakni Yossi Irianto sebagai mantan Sekertaris Daerah (Sekda) dan Oded Muhammad Danial yang merupakan petahana wakil wali kota Bandung.

”Kami bukan pasangan incumbent yang dekat dengan ASN, dan ASN bukan bagian dari politik tetapi sebagai bagian sebagai pelayan masyarakat. Kita harapkan ASN netral tidak mendukung salah satu pasangan calon,” kata Aan di Posko Pemenangan Nurul-Ruli Jalan Tamblong, Bandung, kemarin (14/2).

Dikatakan Aan, pihaknya sudah mendapatkan sejumlah informasi yang menyatakan adanya pergerakan ASN mengarahkan dukungannya ke salah satu kandidat Pilwalkot. Namun, dia enggan menuduh lebih jauh adanya keterlibatan oknum ASN dalam proses politik Pilwalkot Bandung 2018.

”ASN ini kan struktural pemerintahan sampai tingkat daerah. Sehingga ketika ASN berkiblat satu pasangan calon sangat menguntungkan mereka. Kita memberikan statement ini atas dasar tim kami yang mendapat kabar ada yang sudah mengarahkan,” ujarnya.

Aan melihat atmosfer politik sudah makin memanas seiring mendekatnya masa kampanye. Sehingga, para ASN harus dipantau secara ketat agar jangan sampai turun tangan ikut mengarahkan dukungan ke salah satu calon. ”Dari sana saya menginginkan ketika sudah dietatapkan kemarin maka ASN tidak terlibat politik praktis,” paparnya.

Namun demikian pihaknya optimistis bisa memenangkan Pilwalkot kali ini, sebeb kata dia pasangan nomor urut 1, merupakan salah satu pasangan komplit, Nurul berpengalaman menata pemerintahan saat menjabat sebagai di DPR-RI dan Rulli yang memiliki darah muda. ”Ini pasangan yang komplit yang satu pengalaman yang satu masih muda, dan kota Bandung butuh sesuatu yang baru,”terangnya.

Lanjut dia, melihat kota Bandung yang memiliki jumlah pemilih pemula yang cukup banyak, sehingga tim Nuruli ini akan menyasar pemilih pemula tersebut. ”Caranya bagai mana itu mah rahasiah,”katanya sambil terseyum. (pan/ign)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan