Musisi Harus Miliki Sertifikasi

BANDUNG – Untuk meningkatkan kualitas dan daya saing musisi, Badan Ekonomi Kreatif (BEKRAF) Indonesia bekerjasama dengan persatuan artis, penyanyi, dan pemusik Indonesia (PAPPRI) Jawa Barat dan Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) musik Indonesia menggelar uji kompetensi musik untuk mensertifikasi para musisi di Indonesia.

Direktur Harmonisasi Regulasi dan Standarisasi Badan Ekonomi Kreatif (BEKRAF) Indonesia, Sabartua Tampubolon mengatakan, saat memasuki persaingan persaingan global keberadaan musisi di Indonesia harus memiliki kompetensi dalam bidangnya. Sehingga, perlu ada sertivikasi sebagi bentuk pengakuan profesi.

’’ Musisi sekarang tidak bisa hanya mengandalkan karyanya tetapi harus bisa meningkatkan kualitas karya dan daya saingnya,”jelas Sabaratua ketika ditemui belum lama ini

Dia menilai, seorang musisi tidak akan lepas dengan industri hiburan dan industri musik. Terlebih, industri ini adalah sebuah peluang usaha kreatif yang memiliki peluang usaha. Sehingga, keberadaannya harus ditunjang dengan Sumber Daya Manusia yang ahli dibidangnya.

Menurutnya, memasuki persaingan di Industeri musik pasti akan berhadapan langsung dengan produksi-produksi musik yang datang dari luar. Sebab, bila berbicara seni selera masyarakat Indonesia sangatlah beragam dan memiliki tren tersendiri.

Untuk itu, di tengah persaingan pelaku ekonomi kreatif musik harus memiliki kemampuan yang bisa diandalkan dalam setiap karyanya. Sehingga, adanya sertifikasi bagi musisi sangat penting diberikan kepada setiap musisi.

“ Musisi dituntut kreatif dalam menciptakan hasil karyanya, jangan sampai musisi asing malah banyak di gemari di Indonesia,”pungkas dia.

Ditempat sama, Direktur LSP Musik Indonesia, Jhonny W. Maukar mangatakan, kegiatan uji kompetensi musik merupakan pertama di Indonesia. Jawa Barat dipilih dikarena sebagai barometer industri musik Indonesia.

’’kita kenal bagaimana kreativitas kelompok musik di jawa barat,” ujarnya.

Ditempat yang sama, Ketua DPD PAPPRI Jawa Barat, H. Dose Hudaya memaparkan, sertifikasi musisi ini dapat berguna jika musisi Indonesia bermain musik di luar negeri. Sebab, ketika akan bermain diluar negeri sertifikasi akan dipertanyakan.

” Di Australia ketika main diluar negeri itu dipertanyakan sertifikasi nya, nah makanya kita menginisiasi kegiatan ini,” kata dia.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan