Masyarakat Bisa Ikut Awasi Lelang

LENGKONG – Untuk mendu­kung transparansi dan keterbu­kaan publik, Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung menggelar Pameran Lelang Terbuka (Open Contracting Expo) yang digelar di Hotel Papandayan, Jalan Ga­tot Subroto, Bandung, kemarin. (22/11). Beberapa lembaga In­ternasional dan penyedia jasa data di antaranya World Bank, Bandung Integrated Resources Management System (BIRMS), Tim Kesehatan, Tim Push Noti­fication, Tim Transportasi Umum, dan Open Data Lab Jakarta ikut berpartisipasi pada even ini.

Wakil Wali Kota Bandung Yana Mulyana mengatakan, pihaknya akan selalu berkomitmen untuk mendukung seluruh Bandung Juara untuk Pengadaan jasa dan barang harus lebih Transparan, Efisien, dan Berkelanjutan.

Menurutnya, dengan keter­bukaan tersebut, masyarakat bisa mengakses proses lelang mulai dari perencanaan, pengadaannya, pemenangnya, dan progres pelaksanaannya.

’’Ini sangat terbuka dan masy­arakat bisa ikut langsung menga­wasi pelaksanaannya,” jelas Yana ketika ditemui kemarin. (22/11).

Pada kesempatan tersebut di­perkenalkan aplikasi Bandung Integrated Resources Management System (BIRMS) yang merupakan sebuah sistem dibuat oleh Pem­kot Bandung untuk mengelola sumber daya dalam pengadaan barang dan jasa yang berbasis good government.

Melalui BIRMS, Kota Bandung menjadi Pemerintah Kota pertama di Asia Tenggara yang menerapkan Open Contracting Dara Standard (OCDS).

”Saya merasa bangga karena BIRMS sejak tahun pertama di­luncurkan telah mendapat pen­ghargaan dari LKPP sebagai lem­baga pengadaan secara elektronik yang inovatif. Lalu tahun 2015 telah jadi rujukan Open Contrac­ting untuk diterapkan di daerah lain di Indonesia,” kata Yana.

“Lebih membanggakan lagi pada tahun yang sama (2015), BIRMS mendapat pengakuan internasional melalui Open Contracting Meeting Regional Asia bertempat di Seoul, Korea Selatan,” lanjutnya.

Untuk itu dari tahun ke tahun, Pemkot Bandung terus mem­perbaiki dan mempertajam kualitas BIRMS. Hal itu agar pelayanan kepada masyarakat semakin baik lagi. Fitur-fitur baru juga hadir untuk mem­perkaya pelayanan.

”Harapannya akses menuju BIRMS semakin mudah, se­derhana, dan menarik bagi siapa saja yang ingin menge­tahui pengelolaan sumber daya yang dilakukan Pemkot Kota Bandung. Siapa saja bisa me­lihatnya,” tandas dia. (yan)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan