Maraton Pertama Anindya Putri 

Bukan Anindya Putri namanya kalau tidak berani mengambil tantangan. Puteri Indonesia 2015 itu dikenal sebagai penghobi olahraga. Misalnya, lari. Dan, saat ini, perempuan kelahiran Semarang, 3 Februari 1992, tersebut mengambil tantangan untuk menjalani maraton pertamanya. Anin –sapaan akrabnya– bakal mengikuti Seoul International Marathon pada 18 Maret.

Persiapan dilakukan sejak Desember lalu. Setiap pekan, latihan lari digeber dengan jarak yang terus bertambah. Dari 5 kilometer secara bertahap meningkat hingga 19 kilometer. ’’Dalam seminggu, bisa latihan tiga sampai empat kali,’’ ujar Anin. Target long run itu ditingkatkan pada Februari hingga Maret.

Selagi masih muda, Anin ingin melakukan banyak hal. Dengan mengikuti maraton, juru bicara Kementerian Pemuda dan Olahraga tersebut ingin menaklukkan diri sendiri. ’’Bagaimana bisa konsisten dan persisten dengan diri sendiri,’’ tuturnya.

Anin bertekad finis di maraton pertamanya itu. ’’Cut-off time lima jam. Artinya, harus di bawah itu,’’ katanya. Selain latihan, pola makan dan suplemen terus diperhatikan. Anin mengonsumsi karbohidrat dari nasi dan kentang. Padahal, sebelumnya, dia menghindari nasi. ’’Banyak minum air putih dan konsumsi vitamin C,’’ lanjutnya. (nor/c18/agm/rie)

Tinggalkan Balasan