KIP Penambah Semangat Belajar

Lega, Kebutuhan Sekolah Terjamin

Dari kanan, Kepala SDN Soka 34 Agustin Aisyah, Ainun Nur Annisa, dan gurunya Sri Pujiati.

WAJAH Ainun Nur Annisa (10) begitu semringah. Ia terlihat bermain bersama teman-temannya di depan kelas. Tertawa riang gembira. Ia adalah salah satu penerima Kartu Indonesia Pintar (KIP) di SDN Soka 34, Kecamatan Sumur Bandung Kota Bandung.

Ainun mengaku senang dapat bantuan dari pemerintah. Bantuan tersebut diurus ibunya, Anis Ambarsari, dan dipergunakan untuk keperluan sekolah anaknya. “Uangnya dipakai untuk beli buku, tas, dan keperluan sekolah lainnya. Mamah yang beliinnya,” kata Ainun didampingi Kepala SDN Soka 34 Agustin Aisyah dan gurunya, Sri Pujiati.

Ia tinggal bersama ibu dan ayahnya, Supiadin, dan kakaknya di daerah Barangsiang, tepat di belakang Pasar Kosambi, Kota Bandung.

Keluarga Ainun tergolong masyarakat miskin. Penghasilannya tak menentu. Ayahnya jadi sales produk makanan. Keliling warung-warung menawarkan jualannya agar dibeli. Sedangkan ibunya berjualan di rumahnya sendiri untuk memenuhi kebutuhan keluarga sehari-hari.

Ainun aktif di ekstrakurikuler bidang pencak silat. Setiap hari, ia dikasih uang jajan. Jika ada sisa, uang itu ia simpan untuk digunakan kebutuhan keluarga. Sebelum menerima KIP, keluarga Ainun kesulitan membagi penghasilan mereka untuk berbagai keperluan hidup. Termasuk kebutuhan anak-anaknya sekolah. Sekarang, keluarga Ainun bernapas lega karena kebutuhan sekolah sudah dijamin pemerintah. (and/adv)

Meringankan Beban Orang Tua

Dari kiri, Meise Maulidia, Siti Aisyah guru Penjas sekaligus Wakasek Kesiswaan SMPN 6 Kota Bandung

IRMAN, ayahanda Meise Maulidia, siswi SMPN 6 Kota Bandung hanya seorang kuli bangunan. Ibu Meise, Juarsih, tak bekerja. hanya diam di rumah sebagai ibu rumah tangga. Setiap hari, ia jalan kali selama 40 menit ke sekolah. Ia lakukan sudah hampir dua tahun ini.

Meise tercatat sebagai penerima Kartu Indonesia Pintar (KIP) di Kota Bandung. “Uang dari bantuan Kartu Indonesia Pintar dibelikan untuk perlengkapan sekolah saya. Belinya bersama ibu,” kata siswi kelas 8 ini didampingi Kepala Sekolah SMPN 6 Kota Bandung Edy Suparjoto, Eva Syarifa guru IPS sekaligus Wakil Kepala Sekolah Bidang Kehumasan dan Siti Aisyah guru Pendidikan Jasmani sekaligus Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan SMPN 6 Kota Bandung.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan