BANDUNG – Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi Jawa Barat melaksanakan Forum Perangkat Daerah berlangsung 20-21 Maret 2018 di Hotel Prime Bukit Plaza Indah Purwakarta. Acara dibuka Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi Jawa Barat Ida Hernida.
Pada kesempatan itu Ida menjelaskan Provinsi Jawa Barat sudah memiliki branding ”Pesona Jawa Barat Indonesia” yang sudah di launching sejak 2017 lalu oleh Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan.
Didalam perencanaan tahun 2018 ini, merupakan masa transisi dimana perencanaan bergantinya aspek-aspek kebijakan. Disparbud Jabar Pada tahun 2019 akan berganti RPJMD baru, RPJMD 2019 – 2023.
”Oleh karenanya, Forum Perangkat Daerah ini dilaksanakan agar bersinergi antara kabupaten kota dengan provinsi. Provinsi Jawa Barat tidak memiliki wilayah, dengan adanya pertemuan ini agar mensinergiskan antara kegiatan provinsi kabupaten dan kota yang ada di Jawa Barat,” ujar Ida.
Lanjutnya saat ini, pihaknya terus menerus memperbaiki sektor-sektor yang perlu diperbaiki. Mulai dari sarana prasarana yang belum memenuhi standar. ”Pemerintah tidak mungkin membuat destinasi wisata di seluruh kabupaten/ kota di Jawa Barat. Pemerintah daerah harus merangkul swasta, media, komunitas dll. agar bisa menciptakan destinasi wisata andalan, dengan mendatangkan narasumber yang membidangi pariwisata dan kebudayaan. Agar pada pelaksanaannya, teori-teori yang diperoleh bisa langsung diterapkan menuju destinasi berkelas dunia,” sambungnya.
Pada 1 Mei 2018 Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati akan mulai launching penerbangan pertama. Di bandara ini pemerintah provinsi Jawa Barat telah berkoordinasi dengan BIJB, dimana pihak bandara menyediakan slot khusus bagi kabupaten/kota di Jawa Barat yang akan menjadi show windows, untuk memperlihatkan kekayaan seni budaya Jawa Barat.
“Di tahun mendatang, masyarakat bukan hanya sebagai penonton saja, tapi juga sebagai pelaku, penggerak pariwisata. Target pada tahun 2018, wisnus bisa mencapai, 8,5 juta dan wisatawan mancanegara 1,75 juta,” jelasnya.
Untuk tahun 2019, wisata Halal harus sudah siap di kabupaten/kota se-Jawa Barat. Saat ini, Kabupaten Garut sudah siap menerapkan wisata Halal. Kabupaten Bandung Barat dan kota Bandung akan mengikuti kabupaten Garut dalam wisata Halal. ”Selain itu, Ditahun 2019 mendatang seluruh kabupaten/kota di Jawa Barat agar mengusulkan 1 HaKI dan WBTB beserta kajiannya dan sudah dianggarakan.”