Hidupi Keluarga dari Hasil Jual Desain

Sosoknya belakangan ini mendadak ramai diperbincangkan di media sosial. Ungga­han foto-foto desain pakaian karyanya viral dan mendapat pujian dari ribuan warganet. Dialah Rahmat Hi­dayat, 25, penyandang disabilitas asal Kam­pung Ciawitali, Desa/Kecamatan Sindan­gkerta Kabupaten Bandung Barat.

KEDIAMAN Rahmat berada sekitar 57 kilometer di Selatan Ngamprah, pusat Pemerintahan Kabupaten Bandung Barat. Lokasi itu bisa ditempuh sekitar dua jam perjalanan menggunakan kendaraan bermotor.

Memasuki Kampung Ciawitali, warga sekitar tak akan salah menunjukkan rumah Rahmat. Untuk menuju ke sana, hanya bisa berjalan kaki ataupun mengendarai sepeda motor melalui jalan setapak di tengah sawah sejauh Satu km.

Bersama ibu dan empat adiknya, Rahmat tinggal di rumah panggung semipermanen. Beberapa karyanya dipajang di dinding bilik ruang tengah. Di tempat mungil yang jauh dari keramaian inilah, Rahmat membuat karya-karya desain fesyen yang kekinian.

Terlahir dengan keterbatasan fisik tak membuat Rahmat berpangku tangan kepada nasib. Sebaliknya, dia terus menggali potensi dirinya untuk dikembangkan meski tak pernah mengenyam pendidikan formal.

Dia menuturkan, kecintaannya terhadap desain fesyen berawal ketika dia menonton film drama Korea berjudul King of Fashion sekitar 10 tahun silam. Film itu bercerita tentang seseorang yang berjuang mewujudkan cita-citanya menjadi desainer.

”Dari situ, saya terinspirasi untuk melakukan hal yang sama. Kenapa tidak saya coba. Lalu, saya belajar sedikit demi sedikit membuat desain pakaian, dibantu bibi saya yang juga suka menggambar,” kata Rahmat, Selasa 27 November 2018.

Untuk membuat desain pakaian tersebut, Rahmat mengaku belajar secara otodidak. Motif dan perpaduan warna pada desainnya juga berdasarkan imajinasinya sendiri.

Peralatan yang digunakan pun sederhana, hanya pensil, spidol warna, dan selembar kertas HVS.

Beberapa desain yang dia buat, di antaranya busana pengantin, gaun, kebaya, dan busana Muslim. Hingga kini, sudah ada ratusan desain fesyen yang dibuatnya, bebe­rapa di antaranya diunggah ke media sosial.

Unggahan desain-desain Rahmat ternyata mendapat pujian dan tanggapan positif dari warganet. Bahkan, sa­lahsatu desainnya diwujudkan menjadi busana oleh desainer nasional Eko Chandra. Bus­ana tersebut pun sempat di­kenakan artis Soimah dalam siaran langsung di televisi.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan