Gomez Bantah Diaz ke Persib

BANDUNG – Kabar hilangnya Jorge Pereyra Diaz, dikaitkan dengan Persib. Diaz diberitakan pergi dari penginapan saat tim yang dibelanya Johor Darul Ta’zim (JDT) akan mengahadapi Song Lam Nghe An di ajang Piala AFC 2018.

Kabar tentu saja itu langsung dibantah pelatih Persib Bandung, Roberto Carlos Mario Gomez. Dia menyebutkan tidak mengetahui keberadaan Diaz. Meski sebut dia, Persib saat ini tengah mencari sosok penyerang, namun Gomez memastikan tidak akan mengambil Diaz, jika dirinya masih terikat kontrak dengan JDT.

Diakui Gomez, Diaz memang striker yang bagus. Wajar dia mengetahui karakteristik pemain berusia 27 tahun itu lantaran pernah mengasuhnya sewaktu di JDT pada medio 2015-2017 lalu. Gomez beberapa kali menyebutkan tidak akan merekrut Diaz lantaran sudah bermain di Johor.

”Soal Diaz, saya belum tahu. Tapi memang dia striker yang bagus yang bermain untuk Johor,” kata Roberto Carlos Mario Gomez, pada wartawan kemarin (2/3).

Meski diakui Gomez, Persib saat ini tengah membutuhkan striker untuk memperkuat daya gedor. Pihaknya sudah mengajukan pada manajemen Persib, namun hingga saat ini belum direalisasikan. ”Kalian juga tahu, kita sedang membutuhkan striker. Ada beberapa nama yang saya berikan (ke manajemen PT PBB),” sambungnya.

Gomez tak menampik jika dirinya memang tertarik dengan Diaz, hanya saja terbentur pemain tersebut sudah terikat kontrak dengan Johor. ”Saya tertarik dengan Diaz, tapi saya lebih tertarik untuk mendapatkan striker yang sangat bagus ke Persib, bukan cuman satu. Diaz sekarang sudah bergabung dengan Johor, jadi tidak direkrut karena dia sudah punya klub. Kita harus membawa pemain striker yang bebas transfer,” jelasnya.

Sementara itu tim JDT, mengaku sudah pasrah akan kehilangan Diaz. Informasi Diaz ke Persib memang sudah santer di Johor, apalagi mereka juga mengetahui kedekatan antara Gomez dan Diaz. Direktur Teknik JDT, Alistair Edwards mengakui kepergian Diaz akan membuat pihaknya kesulitan. Apalagi sebelumnya, pelatih Ulisses Morais melakukan hal sama.

Belum ada kejelasan mengapa Diaz pergi begitu saja. Namun, manajemen JDT sudah mengisyaratkan rela kehilangan dia dengan menyiapkan program jangka pendek. ”Kami tidak akan berputus asa, dan kami masih yakin dengan misi-misi kami. Kami akan terus berjuang sepanjang waktu,” ujar Alistair.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan