SUKABUMI – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Barat bersama KPU Kabupaten Sukabumi bersama-sama terus mensosialisasikan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat (Pilgub Jabar) 2018 kepada para pemilih pemula yang berumur sekitar 17-22 tahun. Upaya tersebut dilakukan salah satunya dengan menggelar tatap muka bersama mahasiswa dan organisasi masyarakat.
“Untuk pemilih pemula ini, kami bekerjasama dengan universitas dan Dinas Pendidikan di kabupaten/kota se-Jawa Barat. Kami terjun secara langsung dan tatap muka,” ujar Komisioner KPU Jabar Divisi Sosialisasi, Nina Yuningsih, ketika dihubungi Sukabumi Ekspres, kemarin (4/4).
Nina memahami akan potensi dari para pemilih pemula. Namun, ia tak menampikan juga kurangnya pendidikan politik dan pemahaman pentingnya pemilihan kepala daerah seperti Pilgub terhadap para pemilih pemula.
“KPU dalam hal ini terus mensosialisasikan Pilgub Jabar 2018 kepada pemilih pemula, diantranya untuk menghindari praktik-praktik ilegal seperti politik uang,” jelasnya.
Lanjut Nina, pihaknya bersama KPU kabupaten/kota se-Jabar berkomitmen ingin menggenjot kembali tingkat partisipasi pemilih di Pilgub Jabar 2018. Karena pada tahun sebelumnya, Nina mengulas tingkat partisipasi pemilih pemula tergolong rendah.
“Harus diakui memang sangat berat untuk menaikan partisipasi. Kami berharap, pada tahun 2018 ini partisipasi pemilih pemula mengalami peningkatan,” tandasnya.(udi)
