BANDUNG – Pasangan Calon Nomor Urut Tiga menggagas program Asyik Preneur dengan target menciptakan 300 ribu penguasaha baru. Program ini diklaim mampu mengurangi angka pengangguran di Provinsi Jawa Barat yang sampai saat ini masih tinggi.
”Digagasnya program ini selain mengurangi angka pengangguran, juga saya pun berharap dengan adanya program ini pemuda di Jabar tidak banyak yang menganggur lagi,” tutur Calon Wakil Gubernur Jawa Barat, Ahmad Syaikhu kemarin (12/4).
Lebih lanjut dia menjelaskan, program Asyik Preneur lebih menyasar para pemuda yang ingin menjadi wirausaha. Meski demikian tidak menutup kesempatan pada kelompok lain yang bukan pemuda untuk ikut bergabung.
”Program tersebut menyasar pemuda yang memiliki kemampuan berusaha. Nantinya, mereka mengusulkan rencana usaha melalui proposal dan kemudian diuji,” jelasnya.
Mekanismenya terang dia, nanti akan didampingi para mentor yang memang sudah berpengalaman dalam berwirausaha. Meski demikian, program ini tidak akan memberikan bantuan modal secara langsung tetapi sebagai perantara atau pihak ketiga yang akan membantu para pengusaha untuk mengakses permodalan.
”Program ini bukan program bantuan modal, tetapi sebagai program untuk meningaktakan jumlah wirausaha baru dengan membantu akses modal, pengetahuan tentang usaha dan lainya, “ terangnya.
Apabila terpilih nanti tambah Syaikhu, mudah-mudahan program ini akan terealisasi karena sudah masuk dalam janji kampanye dan RPJMD pasangan calon nomor urut 3.
Jika pun pasangan calon nomor urut 3 gagal terpilih, dia berharap program tersebut masih bisa lanjut dengan tanpa dukungan Asyik di pemerintahan tetapi berjalan swadaya dari penggiat UMKM dan para simpatisan Sudrajat dan Ahmad Syaikhu.
”Maka dari itu. Saya berharap nanti mendukung pasangan calon nomor urut 3 agar program ini bisa terealisasi,” tutupnya.
Selain mengandeng para pengusaha yang sudah berpengalaman, nantinya program Asyi Preneur akan menggandeng akademisi dan pelaku usaha yang sudah sukses. Mereka akan dilibatkan dalam program tersebut. (mg2/ign)
