BUMD Pemkot Jadi Sorotan

BANDUNG – Keberadaan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) di Kota Bandung dibentuk untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat dan menjadi salah satu sum­ber penghasil Pendapatan Asli Daerah (PAD).

Wakil Wali Kota Bandung Yana Mulyana menegaskan, untuk meningkatkan kinerja BUMD diperlukan monitoring dan evaluasi terhadap secara menyeluruh. Mulai dari keu­angan, manajemen operasio­nal serta nonoperational dan nonteknis lainnya.

’’Salah satu cara untuk men­gukur kinerja yaitu melihat pencapaian target. Target harus mendekati rencana yang telah ditentukan sebelumnya,’’ jelas Yana ketika ditemui ke­marin. (6/12).

Dia menuturkan, salah satu BUMD milik Pemkot Bandung PDAM tertawening memiliki target akses air ber­sih 80 persen menjangkau masyarakat. Sedangkan Bank Perkeriditan Daerah (BPD) harus ada peningkatan akses perbankkan dengan penyalu­ran kredit kemasyarakat. Sedangkan, untuk PD Keber­sihan adalah memperluas pengelolaan sampah masy­arakat,” tutur Yana.

’’Semua itu harus dievalu­asi agar menjadi tolak ukur dalam pengelolaan BUMD. Termasuk untuk menyele­saikan masalah secara bersama,”kata dia.

Yana menilai, keberadaan BUMD tujuannya adalah dapat memberikan profit. Sehingga, BUMD berkon­tribusi terhadap PAD. Ken­dati begitu, tugas dan tang­gung BUMD secara sosial harus tetap dipertahanakan di masyarakat.

’’Kita bangun sinergi bahu membahu menjaga komu­nikasi agar pembangunan dapat dicapai dengan optimal. Ke depannya koordinasi dan sinergi antara DPRD dengan BUMD seperti ini akan terus diperkuat,” ucap dia.

Sementara itu, Pelaksana Tugas Assisten Perekono­mian dan Pembangunan Kota Bandung, Dadang Gantina menyampaikan, rapat kerja tersebut bertu­juan untuk mengevaluasi dan memonitor kinerja BUMD Kota Bandung. Se­hingga ke depannya BUMD dapat melaksanakan tugas­nya dengan lebih baik dan optimal.

”Dengan rapat kerja ini nantinya akan dievaluasi program dan kegiatan dari 5 BUMD (PDAM Tirtawening, PD Kebersihan Kota Bandung, PD Pasar Bermartabat dan PT BII) yang sudah, tengah, dan akan dilaksanakan ke depannya,” tutur Dadang.

Selain itu, ia juga berharap, ada komunikasi dan silatu­rahmi yang terjalin lebih baik antar BUMD dan DPRD Kota Bandung.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan