CIMAHI – Air sungai Cibodas di Kota Cimahi sepertinya sudah lama berwarna merah akibat tercemar limbah salah satu pabrik di kawasan tersebut.
Menurut keterangan dari warga setempat yang enggan disebutkan namanya, kondisi air sungai tersebut sudah bertahun-tahun selalu berwarna merah. Kadang, disaat-saat tertentu mengeluarkan bau busuk.
Berdasarkan pantauan di lapangan, aliran sungai berwarna merah diduga kuat berasal dari PT Tri Gunawan yang berlokasi di Jalan Mahar Martanegara RW 10 Kelurahan Cugugur Kecamatan Cimahi Tengah.
Kendati begitu, kondisi ini seakan dibiarkan begitu saja oleh pihak Dinas Lingkungan Hidup (DLH) dan aparat penegak hukum.
Bahkan, ketika ditelusuri aliran sungai Cibodas sejauh lima kilometer dari Jalan Mahar Martanegara hingga bermuara di Nanjung Kecamatan Cimahi Selatan, kondisi air di sepanjang sungai tersebut sangat memprihatinkan. Bahkan, air pada awalnya berwarna merah. Namun, memasuki kawasan Jalan Industri warna merah berubah menjadi kehitam-hitaman.
Salah seorang buruh pabrik PT Tri Gunawan Abuy (bukan nama sebenarnya) mengaku, Pabrik tersebut bergerak dibidang pencelupan kain.
Kegiatan membuang limbah secara langsung ke aliran sungai Cibodas sudah dilakukan sejak lama. Bahkan, pada saat turun hujan pihak pabrik seakan memilki kesempatan untuk membuang limbahnya tersebut.
”Dari mulai ada pabrik itu, air yang mengalir lewat saluran warnanya merah,” ujar dia.
Sementara itu, Wali Kota Cimahi Ajay M. Priatna mengaku,banyak pabrik-pabrik di kota Cimahi diduga masih belum mematuhi aturan untukmelakukan pengelolaan limbah.
Bahkan, tidak menutup kemungkinan menjadi kontributor untuk pencemaran sungai Citarum.
Dirinya menilai, isu tercemarnya sungai Citarum sudah menjadi isu nasional. Bahkan, untuk membenahi sungai Citarum, Presiden RI Joko Widodo harus turun tangan.
Kendati begitu, dia menegaskan, Kota Cimahi memiliki prisip sama dengan daerah lainnya untuk siap membantu program Citarum harum. Terlebih, untuk mengentaskan permasalah Citarum harus didukung oleh lintas sektoral.
Untuk itu, Ajay meminta kepada para pengusaha industri di Cimahi, agar segera melakukan perbaikan dalam pengolahaan limbah pabriknya. Bahkan, kedepan pabrik harus melalkukan pengelolaanlimbah. Sehingga, air limbah yang dibuang tidak mengandung racun.