Belum Lama Berdiri, Bisa Raih Banyak Prestasi

BANDUNG – Wakasek Bagian Kesiswaan SMPN 3 Batujajar, Nandang Hidayat mengungkapkan bahwa total keseluruhan siswa yang terdapat di SMP Negeri 3 Batujajar ada 927 siswa, dari bangku kelas 7 sampai 9. Banyak penghargaan yang diraih oleh siswa-siswi SMPN 3 yang terletak di Bandung Barat ini.

”Alhamdulilah banyak prestasi yang diraih oleh siswa-siswi SMPN 3 Batujajar. Prestasi itu dibagi kedalam 2 kelompok, yang pertama jenis akademik, dan yang kedua nonakademik seperti ekstrakulikuler. Walaupun baru berdiri 6 tahun, SMPN 3 Batujajar sudah bisa dikatakan meraih banyak prestasi. Diantaranya, Paskibra dalam kurun waktu 3 tahun, berhasil mengumpulkan 70 piala. Kemudian olahraga Gulat SMPN 3 Batujajar itu barometer Gulat KBB, dan sampai sekarang juga masih digunakan kalau ada kegiatan-kegiatan gulat di KBB, memang tempat pelatihannya ada disini. Karena ada PORDA disini, maka sesi latihan dilakukan setiap hari. Selain gulat , ada juga prestasi cabang olahraga lain seperti karate dan pramuka yang selalu mendapat prestasi hampir di setiap ranah merata, bahkan prestasi dalam kegiatan keagamaan cerdas cermat mendapatkan juara dua tingkat Jawa Barat,” tutur Nandang saat ditemui oleh Jabar Ekspres di SMPN 3 Batujajar, belum lama ini.

Untuk sistem pendidikannya, SMPN 3 Batujajar mengacu pada dua kurikulum. Untuk kelas 7 dan 8 mengacu pada Kurikulum 2013, kemudian untuk kelas 9 masih mengacu pada KTSP. ”Jadi disini ada 2 kurikulum, ujian juga ada dua ujian KTSP dan Kurikulum 2013,” lanjutnya.

Nandang juga menyatakan bahwa di SMPN 3 ini ada kegiatan yang rutin dilaksanakan, yakni duha bersama setiap jumat pagi. ”Memang untuk sekitar lingkungan terdekat, SMP Negeri yang Membiasakan sholat Duha hanya di SMPN 3 Batujajar. Tidak hanya solat duha, termasuk tadarus alquran berjamaah disekolah. Kegiatan itu selalu rutin dilaksanakan setiap jumat pagi sebelum kegiatan belajar mengajar dimulai,” terangnya.

Pembina Eskul Kelompok Remaja Masjid Darul Ilmi SMPN 3 Batujajar, Iis Khaedaroh mengungkapkan sebenarnya sholat duha merupakan program unggulan dari kelompok remaja masjid (KRM). ”Sejauh ini, alhamdulillah berjalan dengan kondusif. Pihak sekolah juga mendukung kegiatan ini untuk rutin dilaksanakan, walaupun ada beberapa hal yang masih harus dibenahi. Misalnya dari segi ketertiban, sarana dan sebagainya,” ungkap Iis.

Tinggalkan Balasan