BANDUNG – Kegiatan Bandung Bersinergi II dengan tajuk ”Enlarge Your Bussiness” telah sukses dilaksanakan. Acara itu berlangsung selama tiga hari, dari tanggal 13 sampai 15 April 2018 lalu di Gymnasium Universitas Pendidikan Indonesia (UPI), Setiabudi, Bandung. Bandung Bersinergi II ”Enlarge Your Business” merupakan kegiatan yang berkutat seputar bisnis. Diantaranya adalah seminar, workshop, pameran, dan ragam kegiatan lainnya.
Tiga hari acara ini berlangsung, menjadi momentum sangat berharga bagi para peminat bisnis, baik pelaku yang sudah berjalan maupun bagi mereka yang baru ”niat” untuk membuka usaha. Dihadiri oleh ribuan peserta dari berbagai kota di Indonesia, acara ini disambut antusiasme audiens yang hadir dengan sangat ramai.
Dalam event ini, terdapat 15 pembicara level nasional dari berbagai latar belakang berbeda mentransfer ilmunya kepada para peserta. Setiap harinya, dibagi kedalam tiga tahapan, dimulai dari tahapan memulai bisnis, mengembangkan bisnis, dan bagaimana membuat bisnis itu terus meningkat. Seluruh rangkaian kegiatan dikemas dengan kekinian dan sangat seru serta memberikan banyak pelajaran bagi para peserta.
Salah satu pengisi materi yang hadir adalah pendiri bisnis Warunk Upnormal Rex Marindo. Dia bercerita dan membagikan pengalamannya dimulai dari memulai usaha bisnis warunk upnormal hingga membuat bisnis warunk upnormal ini terus meningkat dan semakin dikenal oleh masyarakat luas.
”Saya mengembangkan bisnis ini awalnya memang terinspirasi dari sebuah hobi. Hobi saya ini doyan nongkrong di warung kopi yang menjual menu-menu sederhana seperti mie instan, roti bakar dan berbagai macam minuman. Kemudian, saya dan teman-teman saya mendapatkan sebuah ide untuk menjalankan bisnis kuliner sambil mengangkat nilai jual kuliner lokal” ungkapnya saat ditemui oleh Zetizen Jabar Ekspres di Gymnasium UPI, Sabtu (14/4) lalu.
Rex pun membagikan beberapa tips berbisnis agar bisnisnya bisa maju dan terus meningkat di zaman sekarang ini.
”Yang pertama itu kembangkan inspirasi dari sebuah hobi, kemudian jaga komitmen dan konsisten untuk belajar. Nggak hanya itu, kamu juga harus bisa memahami target pemasaran yang akan dituju dan menemukan ciri khas yang jadi kekuatan dari produk itu sendiri. Dan yang terakhir itu harus mau belajar, jangan cuma modal nekat,” lanjut Rex.