ASN Jadi Sorotan Publik di Tahun Politik

NGAMPRAH – Dalam penyel­enggaraan Pilkada Serentak 2018 di Kabupaten Bandung Barat (KBB), Ketua DPRD Kabupaten Bandung Barat Aa Umbara Sutisna meminta Aparatur Sipil Negara (ASN) bersikap netral.

Menurutnya, keterlibatan ASN di setiap ajang pesta demokrasi menjadi selalu sorotanpublik. Sehingga, keberadaanya tidak boleh berpihak kepadasalah satu pasangan calon.

’’Setiap gerak-gerik ASN harus diawasi oleh publik,’’ jelas Aa kepada wartawan, kemarin (30/1).

Menurut Aa, seluruh ASN diminta tetap fokus untuk menyelesaikan pekerjaan yang sudah disusun dalam Ren­cana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD). Terlebih, menjelang berakhirnyamasa akhir jabatan Bupatidan Wakilnya harus memberikan hasil maksimal.

’’Fokus saja dalam menyele­saikan program kerja yang men­jadi visi-misi Cermat Bandung Barat. Apalagi masih banyak pekerjaan rumah yang harus segera diselesaikan seperti peng­erjaan infrastruktur,’’ ujarnya.

Aa juga meminta agar dalam penyelenggaraan Pilkada di KBB berjalan dengan lancar dan kondusif. Tunjukan kepadaseluruh masyarakat bahwa dalam memilih calon pemimpinbaru diwarnai dengan pemilihan yang sehat.

Selain itu, pihaknya mendo­rong agar masyarakat bisa ikut serta meramaikan dan berpartisipasi menggunakan haknya dalam pemilu nanti. Sehingga,pada Pilkada kali ini akan menjadi penentu kelanjutan pembangunan di KBB.

Sementara itu, Kepala Ba­gian (Kabag) Korpri KBB Su­laena Faisal. Mengatakan, terkait soal netralitas ASN, Korps Pegawai Republik In­donesia (Korpri) pihaknya menjamin PNS tidak akan terjebak dalam politik praktis.

Selain itu, ASN tidak akan dijadikan sebagai mesin penggerak politik untuk mendukung salah satu calon. Sebab, Korprimer­upakan wadah berkumpulnyapara ASN sudah berkomitmen untuk menjujung netralitas.

’’Kalau untuk pribadinya silahkan hak politik mau pilih siapa, tapi yang jelas kita tidak akan ikut-ikutan berpolitik,’’ kata Sulaena.

Dirinya menyebutkan, saat ini anggota Korpri mencapai 7.000 orang. Korpri mempunyaitugas pokok untuk memaksimalkan kinerja agar ASN bisa memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat. Namun demikian, Fasial menyerukan dalamPilkada KBB 2018, para pega­wai khususnya yang tergabung dalam anggota Korpri agar menggunakan hak politiknya.

”Artinya kami tidak ingin anggota Korpri itu malah gol­put dan tidak memilih. Tapi, harus memberikan hak sua­ranya,” katanya.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan