5 Klub Berjuang Hindari Degradasi

JAKARTA – Ajang Liga 1 2018 tiga pekan lagi berakhir. Ada lima klub yang masih berjuang lepas dari jerat degradasi. Sriwijaya FC dan Mitra Kukar bukan yang terbawah, tapi bisa jadi paling berbahaya situasinya.

Sriwijaya FC dan Mitra Kukar terbilang tim yang stabil dalam satu dekade terakhir. Laskar Wong Kito –julukan Sriwijaya– bahkan pernah juara pada Liga In­donesia pada 2007 dan 2011-2012. Sedangkan, Mitra Kukar sejak promosi pada 2010 stabil di level teratas kompetisi tanah air.

Ketimbang PS Tira yang baru didirikan pada 2015, Perseru Serui yang baru eksis di level teratas kom­petisi pada 2014, atau PSMS Medan yang naik turun le­vel kompetisi, Sriwijaya dan Mitra Kukar lebih layak di­sebut sebagai tim tradisio­nal level atas. Dan, ada peluang mereka turun level.

Sriwijaya yang mengawali musim ini dengan penuh ke­percayaan diri, kini berada pada peringkat ke-14 atau dua setrip di atas zona degradasi. Sialnya, koleksi angka me­reka sama banyak dengan PS Tira yang berada pada urutan teratas zona merah. Sriwijaya dan PS Tira mengemas 36 poin.

Bedanya, PS Tira masih pu­nya jumlah pertandingan sisa lebih banyak satu ke­timbang para rivalnya. Itu juga yang dialami PSMS Medan. Di dasar klasemen sementara, tapi masih me­nyisakan satu laga, yakni me­lawan PS Tira. PSMS juga hanya tertinggal dua angka di belakang Sriwijaya.

Nahas bagi Sriwijaya lanta­ran dari tiga sisa laga, dua di antaranya mereka bermain tandang. Tim asuhan Angel Alfredo Vera itu akan melawan tuan rumah Persija Jakarta yang sedang dalam perburu­an gelar juara Liga 1 (24/11) dan menghadapi tuan rumah Arema FC (7/12) di pekan terakhir.

Satu-satunya laga kandang mereka adalah melawan Mitra Kukar (30/11). Tentu itu akan sangat sulit. Sebab, bertarung melawan tim yang sama-sama sedang berjuang keluar dari tekanan. Apabila menang atas Mitra Kukar, belum tentu aman. Masih butuh setidaknya satu angka lagi. ”Masih ada peluang,” kata Alfredo.

Tak beda jauh dengan Mit­ra Kukar. Mereka juga hanya punya satu laga kandang, yakni ketika menjamu PS Tira (23/11). Sisanya, dua away ke Sriwijaya (30/11) dan Per­sija Jakarta (8/12).

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan