2017, Sukajadi Rentan Narkoba

BANDUNG – Badan Narko­tika Nasional (BNN) Kota Bandung mencatat selama 2017, daerah Sukajadi jadi wilayah rentan peredaran penyalahgunaan Narkoba.

Kepala BNN Kota Bandung Yeni Siti Saodah menyebutkan di daerah tersebut banyak pe­makai dan pengedar ditangkap. Selain itu, Sukajadi dikenal kawasan banyak mahasiswa. ”Berdasarkan data yang kami peroleh, Sukajadi menjadi dae­rah rawan karena di sana cukup banyak mahasiswa,” kata Yeni di Bandung, kemarin (1/1).

Sepanjang 2017 lanjut Yeni, pihaknya telah melakukan pengungkapan kasus Nar­koba jenis ganja dan sabu di Kota Bandung sebanyak tiga kali dengan tersangka Lima orang. ”Dari pengungkapan itu, sabu seberat 3.96 gram dan ganja 3.97 gram berhasil disita,” kata dia.

Dipaparkan Yeni, Tiga kasus berhasil diungkap tersebut dinilai sudah melebihi target awal BNN Kota Bandung un­tuk tahun 2017 karena hanya menargetkan satu kasus saja.

Menurut Yeni, target Tiga kasus selama 2017 terbilang sedikit tersebut bukan tanpa alasan. Sebab, Yeni mengaku BNN Kota Bandung minim sumber daya manusia. Untuk itu, dalam waktu setahun pi­haknya lebih banyak mela­kukan upaya preventif, sosia­lisasi dan rehabilitasi.

”Meskipun kita kurang sum­ber daya, tapi tetap kita mela­kukan proses penyelidikan dan pengungkapan perkara. Hanya saja fokus kita memang lebih kepada pencegahan,” kata dia.

Lebih lanjut Yeni memapar­kan, upaya preventif yang telah dilakukan pihaknya yakni dengan melakukan so­sialisasi ke instansi pemerin­tah, swasta, melakukan MoU dan melakukan advokasi. ”Kita juga bekerjasama dengan instansi kesehatan seperti RSUD dan Puskesmas untuk membuka layanan rehabili­tasi secara gratis,” kata dia.

Selain itu, pihaknya juga mela­kukan pemberdayaan alterna­tif kepada daerah yang dinilai rawan. Pihaknya juga bekerja­sama dengan kecamatan, dan kepolisian untuk melakukan sosialisasi dan pencegahan.

Dikatakan Yeni, selama 2017 pihaknya juga telah melakukan rehabilitasi para pengguna Narkoba dengan harapan bisa segera pulih dan Kota Bandung bisa terhindar dari perilaku kriminalitas. ”Rehabilitasi ke­pada pengguna narkotika se­banyak 646 orang,” kata dia.

Kepala Bidang Berantas BNN Kota Bandung Ansari Fuad mengungkapkan, semua yang berhasil ditangkap ialah kurir dan pemakai dengan modus digunakan, memesan lalu menempelkan barang terse­but pesanan di suatu tempat. ”Dari data yang kami peroleh semuanya pemain baru, dan jaringan tidak ada yang saling keterkaitan. Begitu diungkap langsung putus,” kata Fuad.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan