17 Bulan Hilang di Laut

PELABUHANRATU – Nining, 53 warga Kampung Cibunar RT 5 RW 2 Desa Gedepangrango, Kecamatan Kadudampit, Kabupaten Sukabumi yang dilaporkan tenggelam oleh pihak keluarga di Pantai Citepus, Palabuhanratu akhirnya ditemukan, Sabtu malam (30/6). Korban ditemukan dalam kondisi selamat setelah 17 bulan lebih dinyatakan hilang terbawa ombak Laut Pantai Selatan tersebut.

Sebelumnya, Nining telah dilaporkan tenggelam oleh adik kandungnya dan cucunya ke tim search and rescue (SAR) pada 8 Januari 2017 lalu di Pantai Citepus Kebon Kalapa sekitar pukul 09.00.  Selanjutnya tim SAR menemukan jasad yang diduga Nining sepekan setelah adanya laporan kejadian tersebut oleh keluarga korban.

Semula diduga jasad itu, adalah Nining dan disampaikan ke pihak keluarganya. Namun keluarga menolak, karena jenazah bukanlah Nining didasari tidak ada ciri khusus pada korban. ”Saya senang sekali akhirnya ibu bisa ditemukan kembali.’’ ujar anak kandung korban, Wanda, 23 saat disambangi Sukabumi Ekspres (Jabar Ekspres Group) di RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi, Minggu (1/7).

Lanjut dia, ibunya berhasil ditemukan setelah kakeknya (Orang tua korban) bermimpi yang memperlihatkan bahwa Nining minta dijemput di Pantai Citepus, Palabuhanratu. Pada saat itu juga, dia berikut keluarga berangkat ke Palabuhanratu untuk menjemput.

Kata Wanda, mimpi kakeknya itu menjadi kenyataan. Ibunya ditemukan sekitar pukul 24.00 di lokasi pantai tersebut. ”Alhamdullilah, Ibu ditemukan Bibi oleh saya (Adik kandung korban, Red.) saat mencari di sekitar pantai Citepus. Pada saat itu, Ibu langsung saya bawa ke rumah dini hari sekitar pukul 03.00,” kata dia.

Karena hingga saat ini ibunya belum bisa diajak komunikasi, kata Wanda, pihak keluarga membawa korban ke RSUD R Syamsudin untuk diperiksakan kondisi kesehatannya. ”Sekarang belum bisa diajak bicara, dan bagaimana kehidupannya setelah 17 bulan hilang,” tandasnya.

Koordinator Forum Koordinasi SAR Daerah (FKSD) Kabupaten Sukabumi, Okih Pajri mengatakan, dia mendapat informasi korban hilang tenggelam 18 bulan lalu sudah ditemukan. ”Korban ditemukan oleh keluarga di Pantai Istiqomah berjarak 500 meter dari lokasi tenggelam sebelumnya,’’ jelas dia.

Informasi yang diperoleh kata Okih, saat ditemukan kondisi tubuh korban terbaring dengan tubuh menghadap ke darat dengan pakaian seperti yang digunakan pada saat tenggelam. Saat ini korban tengah mendapatkan penanganan medis di rumah sakit.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan