Veteran Ajak Perangi Narkoba

bandungekspres.co.id, CIBEUNYING –  Sebanyak 600 veteran Jawa Barat menghadiri perayaan puncak Hari Jadi ke-60 Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI) di lapangan Monumen Perjuangan (Monju), Jalan Dipatiukur, Kota Bandung, kemarin (10/1).

Perayaan HUT Veteran kali ini diisi berbagai kegiatan. Di antaranya, ziarah makam pahlawan, sosialisasi semangat juang 45, hingga konvoi keliling Kota Bandung. Tidak hanya itu, sejumlah komunitas dan pasukan Pramuka Kota Bandung pun turut memeriahkan HUT Veteran tersebut.

Mereka ini merupakan veteran pejuang kemerdekaan Republik Indonesia pada masa revolusi fisik antara 17 Agustus 1945 sampai 27 Desember 1949, veteran pembela Kemerdekaan Republik Indonesia yang ikut aktif dalam perjuangan pembebasan Irian Barat melalui Trikora sejak 10 Desember 1961 sampai dengan 10 Mei 1963. Serta perjuangan Seroja dalam kurun waktu tanggal 21 Mei 1975 sampai 17 Juli 1976.

Ketua DPC LVRI Kota Bandung Patmo mengungkapkan, perjuangan Bangsa Indonesia saat ini bukan lagi mengusir penjajah. Melainkan, memperjuangkan kehidupan anak bangsa dari pengaruh negatif perubahan zaman.

Menurut dia, salah satu masalah yang harus diperhatikan adalah masa depan anak muda. Dirinya merasa khawatir karena maraknya peredaran narkoba.

Dia menambahkan, narkoba sudah menyasar semua kalangan dan usia sehingga peredarannya patut diwaspadai. Sebab narkoba merusak masa depan bangsa yang ingin maju. ”Narkoba saat ini mudah diselundupkan dari luar (negeri), jangan sampai anak-anak kita itu konsumsi narkoba. Makanya kita harus arahkan gerakan apa untuk anak muda terhindar dari narkoba,” kata Patmo.

Selain narkoba, kehancuran bangsa juga dipicu oleh paham radikalisme. Menurut dia, munculnya gerakan yang bertentang dengan ideologi Pancasila dapat mengancam keutuhan NKRI.

Maka dari itu, kata dia, LVRI wajib mengingatkan generasi penerus untuk tidak meninggalkan ideologi bangsa Indonesia tersebut. ”Kami sebagai veteran akan terus memperjuangkan ideologi Pancasila yang sudah ada sejak dulu. Bangsa kita jangan sampai meninggalkan ideologi Pancasila,” kata Patmo.

Sementara itu, untuk menghargai jasa para veteran, pemerintah Kota Bandung kini tengah membangun Taman Veteran di Jalan Ahmad Yani.

Sekretaris Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Bandung Agoes Sjafrudin mengatakan, Taman Veteran sengaja dihadirkan melengkapi taman tematik yang telah ada, khususnya bagi masyarakat yang hobi berselfie ria.

Tinggalkan Balasan