Teladani Momentum Hijrah

jabarekspres.com, CIMAHI – Yayasan Asih Putra memperingati perayaan Tahun Baru Islam 1 Muharram 1439 Hijriah dengan cara menggelar Kirab jalan sehat dan dzikir berasama KH Muhammad Arifin Ilham.

Ketua Yayasan Asih Putera, Dadang Kosasih Ahmad mengatakan, Acara Kirab dan jalan sehat diikuti sekitar 5.000 peserta dimulai dari halaman kampus MTs-MA Asih Putra, Jalan Cihanjuang dan berakhir di Lapangan Pussen Arhanud Jalan Sriwijaya. Setelah itu, dilanjautkan dengan rangkaian dzikir bersama dan Tausiah.

Dirinya menuturkan, Kirab Muharram bukan merupakan ritual keagaamaan, tapi moment yang harus dimanfaatkan untuk siar islam agar masyarakat luas mengetahui bahwa tahun baru islam 1 Hijriah telah tiba.

“Kita ingin masyarakat tahu bahwa tahun baru umat islam itu sebetulnya Tahun Baru Hijriah, bukan Tahun Baru Masehi,” tegas Dadang ketika ditemui di Lapangan Pussen Arhanud, kemarin (21/9).

Dirinya memaparkan, untuk teknis pelaksanaan Kirab peserta telah melakukan perjalanan 5 kilometer. Hal ini dilakukan sebagai simbol perjuangan Nabi Muhammad ketika hijrah dari Mekah ke Madinah..

“Jadi semangat itu harus selalu ada di setiap kaum muslimin muslimat sampai akhir zaman,” kata Dadang.

Dirinya menilai, Hijrah itu bukan sekedar pindah tempat saja, melainkan perubahan sikap ke arah lebih baik lagi. Bukan dijadikan tameng seperti kondisi saat ini..

“Jadi, marilah kita mengoreksi diri sendiri, menghisab diri sendiri. Setiap saat kita seharusnya lebih baik dari tahun sebelumnya,” tutur Dadang

Dadang menghimbau, peran orang dalam keluarga, para tokoh masyarakat dan pimpinan sangat dibutuhkan dalam perkembangan pengetahuan anak soal Islam. Hal ini dilakukan untuk memagari Umat Islam, terutama generasi penerus agar tidak mudah terpengaruh hal-hal yang negatif.

“Islam itu harus memberikan keberkahan alam. Kita tidak lagi mengkonotasikan bahwa Islam itu teroris, keras radikal, tidak!. Sebetulnya Islam itu sangat toleran,” tandas Dadang. (ziz/yan).

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan