Tangkal Berita Hoax dari Sekarang

”Karena itu, butuh payung yang menaungi kegiatan cyber,” kata Wiranto. Selain menangkal hoax. Kegiatan cyber yang selama ini belum diproteksi juga turut menjadi perhatian. ”E-commerce, itu belum (diproteksi). Perbankan, kemudian masalah-masalah yang menyangkut jasa keuangan,” ucap mantan panglima Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (ABRI) itu. Menurut dia, semua bisa menjadi sasaran cyber attack. ”Makanya dibentuk Badan Cyber Nasional (BCN). Itu sudah lama kami rapatkan. Bukan hanya satu dua hari,” terangnya.

Pembentukan BCN melibatkan banyak instansi. Sebab, yang dilindungi dari cyber attack pun tidak sedikit. Sampai saat ini pembentukan BCN masih digodok oleh Kemenko Polhukam. Kepastian soal aktivitas kerja badan tersebut belum diungkap oleh Wiranto. Demikian pula dengan mekanisme kerja badan itu. Yang pasti, melalui rencana tersebut, Kemenko Polhukam menunjukan mereka concern terhadap cyber attack. Mereka punya itikad kuat untuk memerangi itu. (dn/yan/syn/rie)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan