jabarekspres.com – Luciano Spalletti akhirnya resmi menjadi pelatih Internazionale Milan. Mantan juru racik AS Roma itu menandatangani kontrak selama dua tahun dan diumumkan ke publik pada Jumat (9/6).
Spalletti kemudian akan melakukan konferensi pers di Suning Training Centre pada Rabu mendatang. Dia akan memimpin latihan pertama pada Senin (3/7).
Penetapan Spalletti sebagai pelatih Inter memang tinggal menunggu waktu saja. Usai meninggalkan Roma, publik sudah meyakini Spalletti memang bakal melatih La Beneamata – julukan Inter.
Kiprah Spalletti sebagai pelatih mulai mencuat saat menukangi Udinese. Pada 2004-2005 dia mengantarkan Udinese meraih tiket Liga Champions untuk kali pertama. Meski harus mengikuti babak play-off, itu merupakan prestasi apik bagi Udinese dan tentunya Spalletti.
Sukses bersama Udinese, Spalletti digaet Roma mulai awal musim 2005-2006. Dia bertahan hingga Juni 2009. Spalletti mempersembahkan dua Coppa Italia (2006-2007, 2007-2008) dan 1 Piala Super Italia (2007).
Spalletti meninggalkan Roma pada 1 September 2009. Mulai 11 Desember 2009, dia mencoba petualangan bersama klub Rusia, Zenit Saint Petersburg. Spalletti bergemilang gelar dengan dua kali mengantarkan Zenit menjuarai Liga Rusia pada 2010 dan 2012. Kemudian Piala Rusia 2010 dan Piala Super Rusia 2011.
Pada 10 Maret 2014, Spalletti meninggalkan Zenit. Sempat menganggur selama hampir dua tahun, pada 13 Januari 2016, dia kembali menukangi Roma untuk kali kedua. Pada musim 2016-2017, Roma dibawanya menjadi runner-up Serie-A dan akhirnya dia memilih mundur untuk menerima pinangan Inter. Benvenuto, Spalletti! (epr/JPG)