jabarekspres.com, CIMAHI – Untuk menjaga ketertiban dan kelancaran pada saat mudik nanti jajaran Polres Cimahi kembali akan menggelar operaso Ramadaniah menjelang hari raya idul fitri.
Kepala Satuan Lalu lintas (Kasat Lalin) Polres Cimahi, Suharto, mengaku, pihaknya sudah melakukan rapat koordinasi dengan instansi terkait untuk menyiapkan saran prasarana.
“Personil nanti akan ditempatkan, di jalur-jalur wisata dan kami menyiapkan rekayasa jalur lalu lintas, mulai dari jalur Padalarang, jalur Kota Cimahi dan jalur wisata lembang,” katanya, usai pemasangan rambu lalu lintas tambahan, di Jalan Amir machmud simpang Sangkuriang Kota Cimahi, kemarin (6/6).
Dirinya menuturkan, untuk Sapras akan dipasang sepanjang jalur mudik dan balik, dengan menyiapkan rambu-rambu lalu lintas sebanyak 50 unit. Bahkan, rambu tambahan akan ditempatkan dibeberapa titik yang rawan kecelakaan.
“Termasuk kami menambah trafikun (Krucut), barrier pembatas di daerah-daerah yang padat lalu lintas, sehingga bisa mengurangi atau meminimalisir terjadinya kepadatan di simpul-simpul kepadatan,” jelasnya.
Suharto menilai, jalur mudik yang diawasinya, adalah jalur nasional termasuk jalur utama. Sebab, di jalur tersebut merupakan jalur provinsi atau pun jalur nasional.
“ Di jalur ini diprediksi akan di dominasi oleh kendaraan roda dua sedangkan roda empat diperkirakan akan lebih memilih untuk menggunakan jalur tol,”kata Suharto
Dirinya menyebutkan, ada enam titik yang diperkirakan termasuk daerah rawan kepadatan, yaitu, Tagog Padalarang, Simpang tiga Cimareme, Simpang tiga Sangkuriang, dan dua titik di daerah Lembang.
Kepadatan tersebut diprediksi akan meningkat setiap tahunnya. mengingat pertumbuhan kendaraan bermotor terus bertambah seiring dengan meningkatnya kemampuan masyarakat untuk memiliki kendaraan.
“Kami akan terus mengantisipasi arus lalu lintas itu meningkat. Dan kami siap dengan jalur untuk dilintasi,” tuturnya.
Suharto menambahkan, untuk solusi dari kepadatan, pihaknya akan melakukan rekayasa jalur. Untuk di Padalarang akan di prioritaskan diarah terpadat dengan sistem buka tutup.
Sedangkan untuk di Kota Cimahi kami siapkan rekayasa di daerah jalan Gandawijaya. Sebab, daerah ini termasuk daerah central bisnis.Sehingga, akan diurai menjadi dua, dari arah Kota Bandung akan diarahkan ke jalan Gatsu dan ke jalan lurah.
