jabarekspres.com, MARGAASIH – Untuk menuntaskaan permasalaahaan pencemaran sungai Citarum Jajaran Kodam III/Slw bersama Pemprov Jabar dan Pemerintah Kabupaten Bandung akan membentuk tim bersama untuk membagi tugas menuntaskan program Citarum Bestari.
Kepala Penerangan Kodam III/Siliwangi, Kolonel Arh MD. Ariyanto mengatakan, selama ini penanganan sungai Citarum belum menampakan hasil signifikan. Sehingga, perlu dibentuk struktur yang dipimpin langsung oleh Gubernur dan Panglima sebagai ketua pelaksana harian.
Dalam Strutur tersebut, nantinya akan dibagi tugas untuk penanganan berbagai permasalah di sungai Citarum di antaranya sampah dan limbah. Namun, untuk pelaksanaannya akan dilakukan secara bersama-sama dan terarah.
“Nah, hal ini berdampak kepada belum tuntasnya masalah Sungai Citarum hingga saat ini,” kata Aryanto saat ditemui dilokasi TPS Ilegal, di bantaran Sungai Citarum Desa Nanjung Kecamatan Margaasih kemarin (23/11).
Dirinya menjelaskan, Meskipun panglima baru satu pekan lebih, tetapi sebagai Komandan III/Slw langsung turun ke lapangan untuk melakukan penataan lingkungan Sungai Citarum.
Jajaran Kodam kemarin bersama penggiat dan komunitas lingkungan akan melakukan gerakan di Situ Cisanti dengan menanam sebanyak 10 ribu bibit pohon setinggi dua meter.
Tanaman tersebut lanjut dia, akan ditanam di lahan gundul di wilayah hulu yaitu Situ Cisanti kecamatan Kertasari. Bahkan pohon yang sudah ditanam akan selalu diawasi dengan menggunakan kamera CCTV.
Selain itu, CCTV akan dipasang di area-area yang sering dijadikan tempat pembuangan sampah liar oleh masyarakat. Supaya masyarakat malu membuang sampah sembarangan.
Aryanto mengungkapkan, ada rencana program yang akan dilaksanakan yaitu setiap 10 Kilometer sungai Citarum pihaknya akan membentuk Satgas yang terdiri dari berbagai perwakilan yang tugasnya membersihkan sungai dan menjaga Sungai Citarum.
Sementara itu, Komandan Kodim 0609 Kabupaten Bandung, Letkol Arh A. Andre Wira Kurniawan mengatakan, selama ini jajaran Kodim sudah melaksanakan kegiatan pengangkatan sampah yang ada di Sungai secara rutin.
Menurutnya, kegiatan bersih-bersih sampah di bantaran sungai Citarum wilayah Dayeuhkolot, Rancaekek, Bojongsoang dan daerah lainnya sudah dilakukan dan akan terus dipantau oleh jajarannya.
“Saya sudah berikan instruksi kepada seluruh jajaran untuk selalu mengawasi dan menginformasikan bila ada tumpukan sampah,”ucap Andre.
