Pemkot Bandung Lelang LRT

jabarekspres.com, BANDUNG – Pemerintah kota Bandung membuka kegiatan market sounding pembangunan Light Rail Transit (LRT) yang akan dilaksanakan pada tahun ini. Seperti yang pernah di sampaikan Wali Kota Bandung Ridwan Kamil, pemerintah kota  Bandung akan mencoba dengan lelang cepat sehingga mimpi panjang tentang LRT ini bisa terwujud.

“Alhamdulilah sudah ada beberapa perusahaan yang hadir  intinya apakah metro kapsul itu bisa dilakukan atau tidak,  yang penting bisa memahami kota Bandung yang jalannya sempit,”jelas kang Emil sapaan Ridwan Kamil saat ditemui di hotel Paviliun jalan Riau kota Bandung Jumat (2/06).

Lanjut Emil sapaan Ridwan Kamil, untuk pembangun LRT di kota Bandung tidak akan melakukan pembebasan lahan karena jalur yang akan dilewati LRT sendiri berada di tengah kota. Dan untuk percobaan pembangun LRT akan dibangun sepanjang 6 kilo meter dengan rute awal dari stasiun kereta api sampai lapangan Tegalega.

“Proyek ini akan berlangsung sekitar 1,5 tahun untuk pembangunannya. Tapi mudah-mudahan di tahun depan bisa kita operasikan sekitar 50 persennya dulu,”harap Emil.

Saat ini pemerintah kota Bandung sedang mencari teknologi yang bisa mengoperasikan LRT ini  dengan kondisi   kota   Bandung yang radius jalannya pendek dan berliku. Selain itu dia pun berharap agar pembuatan LRT ini bisa menggunakan metro kapsul buatan dalam negeri.

“Mudah-mudah tadi responnya cukup baik dari perusahaan yang hadir. Saya berharap indikator minat untuk koridor paling pendek dan strategis ini bisa berjalan. Kita menunggu pengumuman lelang bulan depan. Nanti siapa pemenangnya, kita siapkan pula perizinannya. Sebab  ini bagian dari prioritas pemerintah. Kita mengharapkan mirip seperti metrokapsul, karena saat ini metro kapsul terbilang harganya paling murah,”terangnya.

Sementara itu Kepala Dinas Perhubungan Kota Bandung Didi Ruswandi mengatakan bahwa untuk melihat  minat pasar. Jadi mereka akan berhitung disesuaikan dengan kebutuhan.

Dia berharap minggu depan sudah bisa dibuka untuk lelangnya,  agar pembangunan LRT ini bisa berjalan dengan lancar.

“Jadi market sounding ini akan melihat antusias dari mereka, para pengusaha itu. Jumlahnya  berapa banyak yang akan ikut lelang ini dapat diketahui di market sounding ini, “terangnya.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan