Pancaroba Tidak Ganggu Produksi Sayuran

jabarekspres.com, NGAMPRAH – Kendati saat ini memasuki cuaca pancaroba, namun tak berpengaruh terhadap produksi pertanian di Desa Jambudipa Kecamatan Cisarua Kabupaten Bandung Barat. Uju,65, salah seorang warga dan petani yang sudah 50 tahun menekuni usaha di bidang pertanian ini mengaku, produksi menanam brokoli di lahan miliknya sendiri tak terganggu dengan cuaca pancaroba. “Cuaca yang saat ini terjadi seperti hujan dan panas justru memberikan hal positif dan cukup baik untuk menanam brokoli,” katanya di Cisarua, kemarin.

Diakuinya, menanam brokoli cukup menjanjikan. Karena resiko dalam menanam brokoli ini cukup sedikit. Bahkan hampir tidak ada kendala yang dihadapi, berbeda dengan menanam sayuran lainnya seperti tomat, cabai dan lain-lain. “Kendalanya paling banyak akar ganda atau beuti (warga sekitar menyebutnya), jadi seperti ada benjolan besar di akar brokoli,” ujarnya.

Dia menjelaskan, dengan kondisi cuaca seperti saat ini mampu memanen tiga kali dalam seminggu, dimana sekali panen dapat menghasilkan 2 kwintal. Untuk penjualan, kata dia, didistribusikan ke sejumlah bandar dengan harga Rp10.000 perkilonya. Selain brokoli, warga Desa Jambudipa Kecamatan Cisarua juga banyak yang menanam saladah. “Termasuk saladah juga gampang panen dan tidak bergantung pada cuaca,” paparnya.

Lebih jauh dia menjelaskan, kedepan pihaknya ingin tetap mempertahankan lahan pertanian agar tidak tergerus oleh pembangunan yang makin marak di setiap daerah. Sebab, tak sedikit saat ini lahan pertanian berganti dengan berbagai macam pembangunan seperti perumahan, lokasi bisnis dan lain-lain. “Kebetulan memang Cisarua dan Lembang dikenal dengan kawasan pertanian. Bahkan, banyak lahan pertanian yang dirubah dengan lokasi seperti wisata dan tempat makan. Kalau saya ingin tetap mempertahankan lahan pertanian sampai kapanpun,” pungkasnya. (mg6/bun)

 

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan