Minta Rp 5 Miliar untuk Bubarkan Ormas

jabarekspres.com, JAKARTA – Membubarkan ormas itu tidak gratis. Bahkan, pemerintah telah mengajukan anggaran ke Badan Anggaran (Banggar) DPR yang nilainya mencapai Rp 5 miliar. Sayang, duit sebesar itu belum jelas akan digunakan untuk membubarkan ormas apa saja.

Pengajuan anggaran itu disampaikan Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan HAM (Menkopolhukam) Wiranto dalam rapat bersama banggar kemarin. ”Itu baru usulan,” terang Wiranto saat ditemui setelah rapat. Menurut dia, anggaran Rp 5 miliar tersebut akan digunakan untuk sosialisasi, rapat, dan perjalanan dinas yang akan dilakukan pemerintah.

Dia menegaskan, dana itu bukan untuk membiayai ormas, tapi untuk melakukan pembubaran. Berapa organisasi yang akan dibubarkan?

Mantan ketua umum DPP Partai Hanura itu menyatakan, saat ini ada ratusan ribu ormas. Dari jumlah itu, belum diketahui berapa organisasi yang akan dibubarkan. ”Kita masih menunggu keputusan yang lebih kuat,” papar dia.

Menurut dia, saat ini baru ada satu organisasi yang akan dibubarkan. Namun, lanjut dia, anggaran itu bukan hanya untuk satu ormas. Tentu nanti ada perkembangan. ”Organisasi yang akan dibubarkan ialah yang jelas-jelas bertentangan dengan Pancasila.”

Mantan panglima TNI itu juga memastikan bahwa rencana pembubaran Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) terus diproses. Tapi, dia tidak mau membeberkan tahapan yang sudah dilakukan pemerintah. Dia meminta publik menunggu proses yang dilakukan. ”Tunggu tanggal mainnya,” kata dia.

Wakil Ketua Banggar Jazilul Fawaid menyatakan, anggaran Rp 5 miliar itu sudah cukup. Sebab, hingga sekarang belum diketahui berapa ormas yang akan dibubarkan. Pihaknya pun masih menunggu data dari pemerintah, berapa ormas yang akan dibubarkan. Data tersebut akan dicocokkan dengan anggaran. ”Kalau kurang, bisa mengajukan lagi,” papar dia. (lum/c6/fat/rie)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan