Meriahnya Jalan Sehat dan Pasar Seni Cimahi 2017

jabarekspres.com, CIMAHI – Semarak rangkaian kemeriahan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-8 Harian Umum Bandung Ekspres terus berlanjut. Setelah sukses Fun Walk Luwak White Koffie bersama Soreang Ekspres pada 15 April lalu, kini Biro Cimahi Ekspres sebagai pemangku hajat.

Kemarin (7/5), sebanyak 3.000 warga Kota Cimahi dan sekitarnya antusias mengunjungi Pasar Seni Cimahi dalam rangkaian Hari Jadi ke-8 dan Hari Jadi ke-2 Cimahi Ekspres di Stadion Sangkuriang, Jalan Sangkuriang, Kota Cimahi.

Sejak pagi pukul 07.00, ribuan warga sudah berkumpul di lapangan sepakbola Sangkuriang. Masa menyemut di area panggung menyaksikan penyematan Cimahi Art Award 2017 dari Sekretaris Daerah Jawa Barat Iwa Karniwa kepada para seniman cilik Cimahi. Penghargaan ini sebagai apresiasi Biro Cimahi Ekspres kepada insan muda atas kreativitasnya membawa kebudayaan dan skeseniaan tradisional Sunda ke luar daerah, bahkan hingga luar negeri.

Tepat pukul 08.00, Sekda didampingi Wali Kota Cimahi terpilih Ajay Ngatiyana secara simbolis melepas Jalan Sehat ribuan peserta.

BERSIAP: Sekda Jawa Barat Iwa Karniwa didampingi Wali Kota Cimahi terpilih Ajay Ngatiyana saat melepas peserta Jalan Sehat di Stadion Sangkuriang, Minggu (7/5).
BERSIAP: Sekda Jawa Barat Iwa Karniwa didampingi Wali Kota Cimahi terpilih Ajay Ngatiyana saat melepas peserta Jalan Sehat di Stadion Sangkuriang, Minggu (7/5).

Iwa mengaku sangat mengapresiasi kolaborasi event Pasar Seni dan Jalan Sehat. Menurut dia, event ini menggabungkan pola hidup sehat dan hiburan. Sehingga, akan tercipta tubuh sehat yang hati gembira.

”Saya sangat mengapresiasi dan terima kasih kepada Jabar Ekspres, Bandung Ekspres serta Cimahi Ekspres yang berinisiatif menggelar Pasar Seni dan Jalan Sehat. Saya sampai menggeser agenda agar bisa hadir di sini, karena pemerintah pemprov Jabar ingin mendukung kegiatan yang melestarikan budaya,” ujar Iwa.

Menurut dia, kesenian di Jabar saat ini terus berkembang. Ke depan, pihaknya akan memperhatikan sanggar-sanggar seni di Jabar. Pihaknya ingin fasilitas sanggar seni memadai untuk sarana latihan para seniman.

Lebih lanjut Iwa mengatakan, melalui kreasi Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Jabar, pemprov selallu mendukung segala bentuk acara kesenian. Disbudpar Jabar komitmen meningkatkan inovasi seni baik di wilayah Priangan, Pantura hingga melayu daerah Bekasi.

Tinggalkan Balasan