Margamukti Perpus Terbaik

jabarekspres.com, SOREANG – Setelah berhasil lolos lomba Perpustakaan Desa (Perpusdes) tingkat Kabupaten dan Provinsi Jawa barat, akhirnya Perpusdes Pabukon Saba Desa Margamukti Kecamatan Pangalengan, berhasil masuk 5 besar Nasional. Desa Margamukti Kecamatan Pangalengan dalam mewakili Jabar untuk bersaing dengan Perpusdes se Indonesia. Hal itu dikatakan Wakil Bupati Bandung H Gun Gun Gunawan saat penerimaan Tim verifikasi penilaian untuk lomba perpusdes tingkat nasional di Kecamatan Pangalengan, kemarin, (10/8).

Pada kesempatan itu, Gun Gun Gunawan mengapresiasi seluruh jajaran pegiat literasi Pabukon Saba Desa dan semua yang mendukung. Menurutnya, dengan predikat cluster A, Kabupaten Bandung patut bangga dengan kiprah literasi Desa tersebut.

“Pabukon Saba Desa Margamukti ini, sudah berhasil mewakili Jabar di tingkat nasional. Tanggal 12 September nanti, akan bersaing dengan Yogyakarta dan 3 daerah lainnya,” ucap Gun Gun didampingi Ketua Pengelola Perpustakaan Pabukon Saba Desa Asep Syamsudin.

Gun Gun mengatakan, perpustakaan tersebut selain ada Taman Baca Masyarakat (TBM), terdapat pula radio komunitas masyarakat, Green economy garden Saba Desa, Gazebo baca, yang menarik menurutnya yakni masih diterapkannya mengaji magrib dan Perpusdes at home.

“Kita dukung bersama, usaha memberdayakan masyarakat melalui literasi. Kita bentuk paradigma masyarakat yang cinta membaca, baik buku juga Al-Quran, Karena dari literasi, semua pengetahuan bisa tergali, dan bahkan bisa meningkatkan perekonomian. Contohnya melibatkan 22 petani warga desa Margamukti untuk belajar teknik sukses bertani, yang hasilnya luar biasa bernilai,” tandasnya.

Ketua Tim Penilai Lomba Perpustakaan Tingkat Nasional Syamsul Bahri menilai, Pabukon Saba Desa tersebut sudah berhasil mengalahkan sekitar 75 ribu desa se Nusantara. Dia melanjutkan, setelah masuk 5 besar yang terpenting adalah bagaimana semua upaya literasi, bisa membangkitkan partisipasi masyarakat untuk menjadikan literasi yang berdaya hasil di masa depan.

“Dari kluster A, Perpusdes Pabukon Saba Desa ini sudah bersaing dengan 14 provinsi. Sedangkan dari persaingan awal, sekitar 75 ribu desa dari 24 provinsi se-Nusantara, juga berhasil disisihkan. Hari ini kita evaluasi apa saja yang perlu diperbaiki untuk ekspose tingkat nasional tanggal 12 September nanti,” pungkasnya. (rus/gun)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan