Lakukan Sinergitas Pariwisata

jabarekspres.com, SOREANG – Untuk mendorong peningkatan kesejahteraan masyarakat dibidang pariwisata, pengelolaan sektor wisata harus bisa menyerap tenaga kerja, khususnya untuk penduduk sekitar dimana obyek wisata tersebut berada.

Kepada Dinas Pariwisata dan Budaya (Disparbud) Kabupaten Bandung Agus Zaini mengatakan, sinergitas antara tempat wisata dan keberadaan masyarakat sekitar harus dijadikan kebutuhan yang saling menguntungkan. Sehingga, keberadaan Obyek wisatapun bisa ikut terjaga dengan baik.

Menurutnya dengan pembukaan lapangan kerja dan kesempatan berusaha akan memberikan peluang untuk kemajuan dan kesejahteraan perkonomian. Namun, untuk membuat sinergitas ini butuh keselarasan dan pentataan organisasi Kelompok Masyarakat Penggerak Pariwisata (Kompepar).

Dirinya menilai, dilihat dari segi potensinya Kabupaten Bandung sebenarnya sangata kaya dengan Potensi Pariwisata. Sehingga, keberadaannya harus bisa dimanfaatkan untuk kepentingan masyarakat dan mendorong kemajuan perekonomian.

Untuk itu, penataan harus dilakukan dengan sebelumnya ada kesepakatan bersama antara pemerintah yang memiliki regulasi dan pengelola pariwisata yang saat ini banyak dipegang oleh pihak swasta.

“Jadi dengan potensi wisata yang dimiliki Kabupaten Bandung, akan menjadi modal yang baik bagi pertumbuhan ekonomi dan peningkatan kesejahteraan masyarakat,” jelas Agus ketika ditemui belum lama ini.

Dirinya memaparkan, ada empat filar dalam pembangunan kepariwisataan di antaranya Destinasi Pariwisata, Industri Pariwisata, Pemasaran Pariwisata dan Kelembagaan Kepariwisataan.

Menurutnya, bila dilihat pada bidang Destinasi harus ada peningkatan kualitas produk dan pelayanan pariwisata.

Sedangkan untuk Kelembagaan, Pemkab Bandung memiliki Kompepar untuk mendukung kemitraan antar pengelola.

“Dengan dua strategi yang dilandasi pola pikir yang berorientasi pada kebersamaan dan sinergitas antar stakeholder. Saya yakini akan makin besar nilai dan banyak kemajuan yang didapat,” kata dia.

Hal senada disampaikan Kepala Bidang Pengembangan Destinasi dan Kepariwisataan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Bandung Rully Jaya Permana. mengatakan, dengan memberikan pelatihan dan bimbingan kepada puluhan kelompok penggerak wisata dan unit pengelola wisata tujuannya akan memperkuat kebersamaan semua stakeholder agar program pemerintah bisa berjalan dengan baik.

“Tujuan diselenggarakan pelatihan tata kelola organisasi bagi kompepar ini, untuk penyempurnaan tata kelola organisasi dan kemitraan antara pengelola wisata, kompepar dan pemerintah daerah,” ucap dia.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan