Konsep Cycling Hotel Semakin Populer di Italia

”Saya senang bertemu sesama cyclist. Bisa berbagi pengalaman sekaligus saya bisa latihan setiap hari sambil meng-guide mereka,” paparnya.

Dalam satu musim panas (sekitar tiga bulan), Schena mengaku bisa menanjak Stelvio sebanyak 50 kali! Saat menunjukkan sepeda Pinarello-nya, Schena mengucapkan kalimat-kalimat kocak.

”Ini istri kedua saya. Dan istri ini selalu siap setiap saat. Tidak pernah sakit kepala, tidak pernah sakit perut. Tapi, tolong jangan bilang istri saya,” katanya, disambut tawa teman-teman.

Schena memang passionate dan friendly. Cocok sekali dengan dunia cycling. Dia menyampaikan, keputusan membuat cycling hotel itu sangatlah tepat. Dalam lima tahun terakhir, pemasukannya di musim panas sudah mengalahkan pemasukan saat musim dingin. ”Cycling terus berkembang di seluruh dunia,” tandasnya.

Tamu hotelnya datang dari berbagai negara di dunia. Banyak tamu itu meninggalkan jersey mereka sebagai kenang-kenangan, kemudian Schena menggantung dan memajangnya di dinding garasi. ”Saya belum punya dari Indonesia,” ujarnya.

Rombongan kami pun menyerahkan jersey Jawa Pos Cycling dan Happy Wednesday untuk digantung di sana. (*/rie)

Tinggalkan Balasan