Kino Gelar Yauth Innovator Award 2017

bandungekspres.co.id, JATINANGOR – PT Kino Indonesia Tbk menggelar Roadshow Campus to Campus ’Be the Next Innovator’ di Bale Sawala Gedung Rektorat Universitas Padjajaran, Jatinangor, belum lama ini. Event ini untuk memotivasi dan memancing inovasi mahasisiwa di tanah air.

Direktur Pengembangan Sumber Daya Manusia PT Kino Indonesia Tbk Benny Kurniawan berharap, mahasiswa sepulang mengikuti kegiatan ini, memiliki suatu inovasi yang bsia dikembangkan.

Lemahnya daya saing Indonesia disebabkan adanya struktur yang salah di negara ini. Berbagai faktor mulai dari masalah infrastruktur, korupsi, aset, hingga kompetensi sumber daya manusia menjadi struktur masif yang sampai saat ini belum ditanggulangi.

”Ini yang harus dihentikan. Kalau tidak kita akan mundur terus,” ujar Benny.

Benny mengungkapkan, hal sederhana yang bisa dilakukan guna menyelesaikan persoalan tersebut ialah menciptakan inovasi. Menurutnya, sebagai negara yang memiliki potensi beragam, masyarakat Indonesia dapat memanfaatkan berbagai sumber daya yang ada untuk dihasilkan sebuah inovasi.

Inovasi ini yang akan mendongkrak daya saing Indonesia. Namun demikian, menghasilkan inovasi tidak sembarang hanya menghasilkan suatu gagasan alias ide.

Dasar suatu inovasi adalah menghasilkan ide terkait sesuatu yang dibutuhkan masyarakat, dikomparasikan dengan unsur kebudayaan yang melekat, serta mampu mewujudkannya menjadi satu produk yang bermanfaat di masyarakat.

”Pola ini juga yang terus kami kembangkan di PT Kino Indonesia dalam menciptakan suatu produk komersial. Saya harap mahasiswa mampu menciptakan inovasi sederhana,” ujarnya.

Dia memberikan tips bahwa inovasi yang baik adalah lahir dari passionsetiap individu dan digabungkan dengan kreativitas.

Sementara itu, Senior Manager of Innovation PT Kino Indonesia Tbk Mamat Rahmat mengatakan, roadshow  Kino Youth Innovator Award dilakukan untuk menyebarkan semangat inovasi kepada generasi muda, terutama mahasiswa.

Diharapkan sepulang dari kegiatan ini, mahasiswa bisa mulai menghasilkan suatu inovasi. Adapun tema yang diangkat pada kegiatan kali ini Advancing Indonesia Through Local Heritage.

”Koompetisi ini akan digelar pada Mei mendatang. Total hadiah yang diberikan mencapai Rp 45 juta. Kompetisi ini terbuka bagi mahasiswa seluruh Indonesia dengan maksimal anggota per tim sebanyak tiga orang,” pungkasnya. (a1/dn/fik)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan