Kinerja BPPD Belum Maksimal, Promosi Pariwisata KBB Masih Minim

jabarekspres.com, NGAMPRAH – Pesona wisata di Kabupaten Bandung Barat sangat menjanjikan. Selain udara yang segar dan sejuk, sejumlah lokasi wisata alam juga banyak ditemui di wilayah Lembang. Namun, keberadaan lokasi wisata ini tidak berbanding lurus dengan gencarnya promosi yang dilakukan oleh pemerintah daerah maupun Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD) Kabupaten Bandung Barat.

Salah seorang pemerhati pariwisata Anton Sumarno,45, menyatakan, BPPD dinilai belum bisa melakukan perannya secara maksimal sebagai lembaga yang mempromosikan kebudayaan dan kepariwisataan sesuai Keputusan Presiden (Keppres) nomor 22 tahun 2011 tentang Promosi Kepariwisataan. Padahal kebudayaan dan pariwisata di KBB cukup berpotensi untuk diekspos, sehingga bisa dikenal secara luas.

”Bukti bahwa promosi pariwisata belum maksimal bisa dilihat dari banyak orang luar daerah mengenal bahwa sejumlah objek wisata seperti Tangkubanparahu, D’Ranch, Floating Market, Maribaya dan sebagainya, merupakan wilayah Kota Bandung. Ini membuktikan bahwa promosinya kurang,” katanya kemarin (14/5).

Selain kurang dalam melakukan promosi, lanjut dia, keberadaan BPPD belum bisa menunjukan kinerjanya sebagai koordinator promosi pariwisata yang dilakukan dunia usaha di daerah serta menjadi mitra kerja pemerintah daerah. ”Kabupaten Bandung Barat itu kaya akan pariwisata. Baik wisata alam atau wisata yang dibuat oleh para pengusaha. Namun, dari sisi promosi belum begitu gencar, padahal jelas anggaran untuk promosi pasti ada,” ujarnya.

Sementara itu, Sekretaris Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) KBB, Benny Suryana Kadir mengatakan, keberadaan BPPD KBB sudah ada, namun belum ada kegiatan yang bisa mengangkat citra pariwisata KBB. ”Sebenarnya sudah ada sejak tahun 2015 lalu, tapi masih belum maksimal,” kata Benny.

Komposisi kepengurusan BPPD terdiri dari profesional hotel, travel, budayawan, akademisi dan dirgantara. Namun, perwakilan dari keanggotan PHRI tidak masuk dalam kepengurusan. Selaku pelaku usaha, lanjut dia, pihaknya mendukung agar BPPD bisa melaksanakan tugas dan fungsinya dalam mempromosikan dan mengangkat citra kebudayaan dan pariwisata di KBB. ”Kalau gencar dipromosikan, maka pengunjung akan lebih banyak datang ke KBB,” tandasnya. (drx/fik)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan