bandungekspres.co.id, SUMUR BANDUNG – Badan Kesatuan Bangsa Dan Politik (Kesbangpol) Kota Bandung akan memulai pembinaan rasa nasionalisme di kecamatan untuk mencegah paham-paham radikalisme.
Kesbangpol juga akan lebih menumbuhkan rasa nasionalisme seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintahan Kota Bandung. Tujuannya untuk menciptakan Kota Bandung yang lebih kondusif, aman demi kenyamanan masyarakat Kota Bandung.
Kesbangpol merupakan badan untuk menyosalisasikan pentingnya nilai-nilai nasionalisme. Kepala Kesbangpol Kota Bandung Dadang Setiawan mengatakan, badan ini sengaja dibentuk pada tahun ini karena sangat pentingnya menciptakan masyarakat yang memiliki nilai-nilai kebangsaan.
”Kita akan melakukan pencegahan dini dari aliran-aliran radikalisme yang akan meruksak nilai-nilai kebangsaan,” kata Dadang kepada wartawan saat kegiatan Bandung Menjawab di Ruang Media, Balai Kota Bandung, kemarin (9/3).
Dadang mengungkapkan, selain adanya pencegahan dini di wilayah kecamatan, pihaknya pun akan mengadakan Jambore Kebangsaan. Nantinya akan mengundang seluruh lapisan masyarakat.
Dengan demikian, diharapkan semua masyarakat nantinya bisa menumbuhkan rasa kecintaan kepada tanah air dan wawasan terhadap tanah air.
”Di jambore tersebut nantinya akan diisi meteri tentang kebagsaan yang dapat menumbuhkan rasa kecintaan terhadap tanah air dan rasa nasionlisme yang tinggi. Sehingga nantinya, dapat menangkal radikalisme dan ektrimisme,” tegas Dadang.
Lebih lanjut Dadang memaparkan, selain mengadakan Jambore Kebangsaan, Kesbangpol Kota Bandung juga saat ini sedang membuat suatu forum untuk memudahkan komunikasi. Sehingga nantinya akan lebih mudah menangkal hal-hal yang berbau anti nasionalisme.
”Isu-isu tentang kebangsaan ini sedang santer maka dari itu kita sedang membuat forum antar agama dan forum pembela kebangsaan. Semoga dapat terelaisai. Sehingga semua Aparatur Sipil Negara dan masyarakat di Kota Bandung bisa lebih mencintai dan memiliki rasa kecintaan terhadap bangsa dan negaranya,” pungkasnya. (dn/fik)
