jabarekspres.com, NGAMPRAH – Pemkab Bandung Barat (KBB) akan memiliki pusat perniagaan yang berlokasi di dekat Pasar Baru Curug Agung Padalarang.
Bupati Bandung Barat Abubakar mengatakan, pembangunan pusat perniagaan tersebut dilakukan dalam upaya meningkatkan daya saing berbagai jenis produk yang ada di Kabupaten Bandung Barat.
Menurutnya, pembangunan pusat perniagaan tersebut merupakan kewajiban pemerintah dalam memberikan kemudahan akses distribusi dan pemasaran berbagai produk yang dihasilkan oleh masyarakat.
Sehingga, dengan adanya pusat perniagaan itu, bisa meningkatkan kualitas produksi dan menambah nilai ekonomi.
“Dengan menyediakan fasilitas tersebut, memberikan kemudahan bagi masyarakat dalam meningkatkan nilai ekonomi,” kata Abubakar ketika ditemui di Pemkab KBB kemarin (6/5)
Dirinya menilai, KBB dikenal dengan hasil pertaniannya yang melimpah. Dengan begitu, psat perniagaan ini memiliki lokasi strategis dan akan terdapat hasil pertanian dari KBB
“Jadi sudah seharusnya pemerintah memberikan akses dan fasilitasnya. Ketika para petani kebingungan untuk menjual hasil produknya, tinggal mengirimkan ke pusat niaga di Padalarang,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan KBB, Weti Lembanawati menambahkan, pembangunan pusat perniagaan terpadu tersebut dalam rangka meningkatkan nilai ekonomi hasil berbagai produk pertanian, kerajinan tangan, olahan makanan dan produk lainya.
“Segala produk asli Kabupaten Bandung Barat akan dipusatkan di Padalarang,” ujarnya.
Menurutnya, alasan penempatan pusat perniagaan di Gedonglima Padalarang tersebut karena tempat itu dinilai sangat strategis dan mudah di akses oleh masyarakat Kabupaten Bandung Barat untuk menyimpan hasil produksinya, baik yang datang dari wilayah utara seperti Lembang Parongpong dan Cisarua maupun dari wilayah selatan seperti Rongga, Gununghalu, Sindangkerta dan Cililin.
“Posisinya berada di tengah kota dan akses ke pintu tol juga dekat. Jadi, ketika ada masyarakat luar kota yang datang ke Kabupaten Bandung Barat dan ingin membeli apapun bisa datang ke pusat niaga yang kita bangun,” paparnya.
Lebih jauh dia menjelaskan, Kabupaten Bandung Barat memiliki masyarakat yang kreatif dan mampu menciptakan ciri khas dari Kabupaten Bandung Barat. Seperti halnya hasil kopi yang merupakan produksi asli dari Kabupaten Bandung Barat. “Selain sayuran yang berlimpah, kita juga memiliki kopi asli dari Kabupaten Bandung Barat. Nah, kalau sudah memiliki pusat perniagaan, nanti masyarakat tidak bingung untuk membelinya,” tandasnya. (drx/yan)