jabarekspres.com – Juventus akan menghadapi Lazio di final Coppa Italia 2016-2017. Kepastian itu muncul setelah mereka menyingkirkan Napoli. Meski pada leg kedua semifinal kalah 2-3 di San Paolo, Kamis (6/4) dini hari, mereka tetap tak terbendung ke final.
Secara agregat, Juventus unggul 5-4. Pada leg pertama, Juventus mampu menang dengan skor 3-1.
Bagi I Bianconeri – julukan Juventus, untuk ketiga kalinya secara beruntun mereka melangkah ke final. Pada 2014-2015 dan 2015-2016, mereka juga ke final dan meraih juara. Total, I Bianconeri telah ke final di ajang Coppa Italia sebanyak 17 kali, sama dengan pencapaian AS Roma.
Menariknya, laga final nanti merupakan ulangan final Coppa Italia 2014-2015. Kala itu, Juventus juga bersua Lazio di partai puncak. Juventus menang 2-1 lewat perpanjangan waktu.
Terlepas dari itu, lolosnya Juventus ke final tidaklah mudah. Membawa keunggulan 3-1 pada leg pertama, tim asuhan Massimiliano Allegri itu dibuat kerepotan di San Paolo.
Gonzalo Higuain memang membawa Juventus unggul lebih dahulu pada menit 32 usai menerima umpan Stefano Sturaro. Itu merupakan gol pertama dia ke gawang Napoli di San Paolo usai bergabung dengan Juventus pada musim ini.
Keunggulan Juventus sirna saat Marek Hamsik mampu membawa Napoli menyamakan kedudukan pada menit 53. Namun, Higuain kembali menjadi momok bagi pertahanan I Partenopei – julukan Napoli. Pada menit 58, dia kembali membobol gawang Pepe Reina setelah meneruskan umpan Juan Cuadrado.
Total, pada musim ini Higuain mencetak 4 gol ke gawang Napoli, mantan klubnya. Satu gol di pentas Serie-A dan 3 gol di Coppa Italia.
Hanya saja, perlawanan Juventus hanya sampai di situ. Dries Mertens yang menggantikan Arkadiusz Milik pada menit 61, membawa Napoli menyamakan kedudukan menjadi 2-2. Hebatnya, Mertens mencetak gol hanya 10 detik setelah berada di lapangan.
Napoli pada akhirnya unggul pada menit 67 setelah aksi Lorenzo Insigne gagal dibendung kiper Juventus, Neto. Dia memanfaatkan umpan yang dilepaskan oleh Jose Callejon.
Skor 3-2 untuk Napoli bertahan hingga laga usai. Namun, kemenangan itu tak cukup membawa mereka melaju ke final. Juventus yang memegang tiket ke puncak dan bersua Lazio.
