Peringatan Hari Kesaktian Pancasila, Berharap Lahirkan Kreativitas dan Inovasi

jabarekspres.com, BANDUNG – Wali Kota Bandung, M. Ridwan kamil menyebutkan Pancasila sebagai ideologi bangsa lahir dari keluhuran budi pekerti, kecerdasan mental dan spiritual serta kegigihan pendiri negeri untuk menciptakan suasana kehidupan yang sejahtera atas dasar Pancasila.

Lanjutnya, seiring perjalanan waktu pemahaman dan implementasi Pancasila sebagai pandangan hidup, di kota Bandung mengalami kemajuan dengan berbagai inovasi. Diantaranya magrib mengaji, Bandung masagi, subuh berjamaah, penguatan empat pilar kebangsaan, gerakan Bandung hantam hoax, Bandung toleran, Bandung ramah HAM dan masih banyak lagi.

”Dengan berbagai program yang dijalankan Alhamdulillah situasi kota Bandung sejauh ini kondusif relatif tidak terjadi potensi perpecahan di antara warga dengan demikian indeks kebahagiaan sebesar 73,42 menjadi bukti nyata kondusifitas di kota ini terjaga dengan baik,” ujar Ridwan pada acara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila di Balai Kota Bandung, Senin (2/10).

Disamping itu, kota Bandung memberikan program kemanusiaan yang adil dan beradab salahsatunya mengumpulkan bantuan untuk Rohingya memecahkan rekor Rp 4,4 miliar untuk bantuan kemanusiaan.

Kota Bandung merutinkan sekolah kebangsaan ideologi, yaitu menjadi pembina upacara di sekolah sekolah. Lalu untuk urusan demokrasi kota Bandung memiliki keadilan sosial dengan adanya kredit melati dan perlindungan UKM. ”Jadi simpulannya jika ingin melihat sebuah kota yang menerapkan nilai-nilai Pancasila dalam program-program yang inovatif,” sambungnya.

Ditambahkan Ridwan, sebagai umat yang beragama harus bersyukur dengan nikmat allah yang turun ke Kota Bandung. ”Salah satu nikmat itu adalah nikmat melakukan kegiatan pembangunan dengan aman dan nyaman kondusif. Nah ini datang dari kesepahaman baik pemerintah maupun warganya,” ujar wali kota yang kerapa disapa Emil itu.

Lanjutnya sebagai masyarakat maupun pendatang atau wisatawan, jika ingin tinggal dan datang ke kota Bandung perlu menjunjung tinggi sebuah nilai Pancasila. ”Alahamdulilah, baik warga wisatawan maupun pendatang ke kota Bandung sampai saat ini lebih baik. Karena mampu melakukan aturan yang berlaku dan saling menghargai satu sama lainm,” ujarnya.

Dirinya berharap momentum peringatan Hari Kesaktian Pancasila tahun ini menjadi sarana evaluasi diri sebagai pondasi untuk melahirkan kreativitas dan inovasi. ”Sehingga peringatan ini menjadi penguatan kolaborasi diantara kita sesuai peran dan kapasitas masing-masing demi mewujudkan Bandung yang aman dan sejahtera,”pungkasnya. (pan/ign)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan