Hanya 260 Warga Miskin Diberikan Bantuan

jabarekspres.com, NGAMPRAH – Sedikitnya hanya 260 orang warga miskin saja yang akan mendapat bantuan dari Pemerintah Kabupaten Bandung Barat (KBB) sebagai program pengentasan kemiskinan.Padahal, saat ini terdapat warga Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) mencapai 510.890 orang

Kabid Pemberdayaan Sosial pada Dinas Sosial Kabupaten Bandung Barat Dewi Nur Angraeni mengatakan, pihaknya lebih fokus pada warga miskin kategori PMKS. Sebab, sebagian besar adalah masyarakat miskin dari 26 jenis PMKS seperti masalah kebencanaan, ketunaan, keterlantaran, kecacatan, kemiskinan, keterpencilan, tindak kekerasan, anak jalanan dan lainnya.

“Jumlah PMKS ini berdasarkan pada data di Dinas Sosial Kabupaten Bandung Barat yang disampaikan ke Kementerian Sosial,” jelas Dewi ketika ditemui di kantor Pemkab belum lama ini kemarin (24/4)

Mnerurutnya, 260 orang terpilih mendapatkan bantuan dan pelatihan ini merupakan usulan dari masing-masing wilayah yang langsung dilakukan verifikasi data oleh petugas dinsos di lapangan.

Peserta ini juga akan diarahkan untuk bisa mengembangkan usaha dari hasil pelatihan dan keterampilan yang telah diberikan.

Penanganan penyandang kemiskinan, kata dia, bisa diberikan dengan program perlindungan sosial dengan pemberian bantuan usaha seperti Kelompok Usaha Bersama (Kube), Program Keluarga Harapan (PKH) dan lainnya.

“Khusus program Kube kita salurkan di tahun ini bagi warga miskin yang memiliki kelompok usaha,”kata Dewi

Selain tiu, peserta nantinya akan dibagi menjasi kelompok, lalu akan disalurkan bantuan mulai dari barang-barang untuk usaha warung, ternak dengan diberikan sejumlah domba dan beberapa usaha lainnya.

Dirinya menambahkan, pemerintah terus berupaya agar angka kemiskinan terus berkurang setiap tahunnya. Salah satunya, dengan mebuat program-program pelatihan dan pemberdayaan untuk masyarakat berusia produktif.

Selain dari pemerintah. Imbuh dia, pihaknya juga akan menjalin kerjasama dengan berbagai perusahaan yang peduli nuntuk masalah kemiskinan dengan melakukan penyerapan tenaga kerja,. Namun upaya ini akan dilakukan oleh Dinas Tenaga Kerja.

“Kita akan selalu mengusahakan dengan membuat berbagai program agar masalah kemiskinan ini bisa diatasi,”pungkas Dewi (yan)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan