Eksodus dan Emosi Pemain, Big Match Akan Tersaji Pekan Ini

jabarekspres.com, BANDUNGBig match akan tersaji akhir pekan ini antara Persib melawan Sriwijaya FC (SFC), dalam pekan ketiga Liga 1, Sabtu (29/4). Terlebih, Sriwijaya FC diisi eksodus pemain Persib dan sebaliknya.

Untuk diketahui, transfer antar dua klub ini sudah ter­cium sejak musim 2012 lalu. Utamanya saat Firman Utina, Supardi, M Ridwan diboyong ke Bandung musim 2013.

Hilton Morreira pun sempat bertukar peran dengan Dzu­mafo Effandi di paruh musim (2013). Saat itu Hilton dimi­liki SFC dan Dzumafo berkos­tum Persib. Kedua klub sepa­kat untuk bertukar pemain hingga akhir musim.

Tak lepas sampai di situ, stoper yang sudah melekat dengan Jakabaring, Achmad Jufriyanto, diboyong pelatih Djadjang Nurdjaman ke Bandung musim 2014. Semen­tara itu, Asri Akbar (Persib 2013) memutuskan hengkang ke klub asal Palembang ter­sebut meski pelatih berniat mempertahankannya.

Eksodus makin kencang di dua musim terakhir (2016 dan 2017) pemain Persib yang bawa juara Indonesia Super League (ISL) 2014 melompat ke klub mantan. Firman, Su­pardi, Ridwan dan Achmad Jufriyanto memutuskan bermain untuk Wong Kito di turnamen Indonesian Soccer Champi­onship (ISC) 2016. Eka Ram­dani, Hilton Morreira, dan Airlangga Sucipto menjadi pemain tambahan eks Persib yang merapat saat itu.

Berlanjut musim 2017 ini, akhirnya Supardi dan Jufriyanto memilih Persib sebagai pijakan karier mereka kemudian. Emo­sional dan respect, begitulah jika mendengar laga antara Wong Kito melawan Maung Bandung. Pemain sendiri yang mencipta­kan itu hingga laga kedua klub selalu ditunggu.

Supardi sendiri sudah men­jadi target sasaran pertanya­an wartawan hinga puluhan kali ketika dua klub bersua.

”Pertanyaan yang sama ke­tika aku bela Sriwijaya dan ketemu Persib. Motivasi sama, ada motivasi lebih pengen membuktikan, intinya saya tetap respect sama tim yang pernah saya bela,” ujarnya.

Kondisi berbeda di mana Persib saat ini bertekad me­mastikan tiga poin pertama Liga 1 usai dua pertandingan sebelumnya menelan hasil seri. Dinilai Supardi, meski banyak pemain yang bertahan di sana, namun ada pula pe­main baru yang bergabung. Ditangani pelatih Osvaldo Lessa buat irama permainan SFC turut berubah.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan