DPD Kabupaten Bandung Bersyukur

SOREANG – Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Golkar Kabupaten Bandung Dadang M. Naser bersyukur karena polemik di tubuh Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar akhirnya telah berakhir. Indikator berhentinya polemik itu dipandang terjadi pasca terpilihnya Airlangga Hartanto sebagai Ketua Umum hasil pleno Munaslub beberapa waktu lalu.

Alhamdulilah Golkar tetap solid. Sekarang juga di pusat sudah enggak ada lagi kubu-kubuan, semua sudah duduk bersama dan tidak saling menunjukan kekuatan,” tutur Dadang di Soreang, Kabupaten Bandung, kemarin (21/12).

”Sekarang Golkar punya Ketua Umum yang disetujui oleh semua kelompok,” sambungnya.

Disinggung mengenai pencabutan Surat Keputusan (SK) calon gubernur oleh DPP Partai Golkar kepada Wali Kota Bandung Ridwan Kamil, Dadang menilai, hal itu sepenuhnya keputusan DPP. Di satu sisi, kata Dadang, pencabutan SK tersebut tentunya membawa angin segar untuk Ketua DPD Partai Golkar Jawa Barat, Dedi Mulyadi yang sebelumnya nyaris kehilangan tiket sebagai calon gubernur di partainya sendiri.

”Dedi Mulyadi sekarang punya bola lagi. Bola ini Pak Dedi yang pegang, silakan mau dimandatkan sendiri atau orang lain, atau bikin koalisi untuk pilgub,” urainya.

”Tapi yang pasti apapun nanti keputusan DPP kami akan mematuhinya dengan solid. Tapi, kalau ada intruksi liar akan kami bantai,” tegasnya. (rus/rie)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan